Pandemik COVID-19 telah menciptakan tantangan baru di dunia usaha secara global, termasuk di Indonesia. Selama pandemik masih melanda, para pelaku bisnis didorong untuk bisa adaptif dan inovatif dalam menghadapi tantangan berbisnis, mulai dari omzet yang menurun, kesulitan memperoleh bahan baku usaha dikarenakan penerapan pembatasan sosial, hingga anjloknya permintaan akan barang yang dijual.
Dalam beberapa bulan terakhir, situasi pandemi COVID-19 di Indonesia telah menunjukkan perbaikan. Hal itu ditunjukkan dengan menurunnya angka kasus aktif dan positif baru yang membutuhkan perawatan medis.
Situasi pandemik yang makin membaik di Indonesia menjadi momentum yang baik pula bagi para pelaku usaha untuk mulai kembali mendorong performa bisnisnya. Misalnya, dengan mengembangkan strategi digital marketing di media sosial, belajar mengelola keuangan bisnis menggunakan berbagai platform e-payment, atau mengeksplorasi peluang untuk mengembangkan bisnis lewat platform layanan pengirim pesan instan yang ada. Salah satunya Telegram.
Berbeda dari platform layanan pengirim pesan instan lainnya, lewat berbagai fitur uniknya, Telegram rupanya bisa dimanfaatkan untuk semakin mengembangkan bisnis online kamu, lho! Termasuk juga para pelaku UMKM. Penasaran? Yuk, simak cara mengembangkan bisnis online lewat empat fitur Telegram agar bisa bangkit saat pandemik berikut ini.