Media sosial kini menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Banyak orang menggunakannya untuk terhubung dengan teman, mencari informasi, atau sekadar mengisi waktu luang. Namun, bagi sebagian orang platform ini berubah menjadi sumber ketergantungan akan validasi.
Kecanduan validasi ditandai dengan kebutuhan berlebihan untuk mendapatkan pengakuan, likes, jumlah pengikut atau komentar positif dari orang lain. Banyak yang tidak menyadari bahwa pencarian validasi ini bisa memicu kecemasan, rasa tidak cukup, hingga mengganggu kesehatan mental. Berikut ini adalah empat tanda utama jika kamu mulai kecanduan validasi di media sosial.