5 Etika Berkomunikasi di Era Media Sosial yang Sering Terlupakan

Intinya sih...
- Komunikasi di media sosial tetap butuh etika, kesalahan kecil bisa berujung panjang
- Memahami konteks sebelum komentar, baca secara menyeluruh sebelum menulis sesuatu
- Bertanggung jawab atas informasi yang dibagikan, hindari share hoaks dan rumor sensasional tanpa verifikasi
Di era digital yang serba cepat, media sosial telah jadi etalase utama ekspresi diri. Segala hal bisa dibagikan ke publik hanya dalam hitungan detik, mulai dari pikiran, opini, hingga momen pribadi. Tapi di balik kemudahan itu, sering kali orang lupa kalau komunikasi di ruang digital tetap membutuhkan etika. Kesalahan kecil bisa berujung panjang, apalagi kalau udah viral.
Sayangnya, karena terlalu nyaman berinteraksi lewat layar, banyak yang kehilangan sensitivitas dalam berkomunikasi. Komentar pedas, sindiran, atau bahkan hoaks tersebar begitu saja seolah tanpa konsekuensi. Padahal, dunia maya tetaplah dunia nyata versi digital, dan interaksi di dalamnya bisa berdampak besar. Biar gak salah langkah, ini dia lima etika berkomunikasi di media sosial yang sering terlupakan, tapi penting banget buat diingat.