5 Grup Supervillain Terjahat di Marvel dan DC, Ancaman Para Superhero

Suicide Squad merupakan salah satu grup penjahat paling populer dan favorit di semesta DC. Grup ini dibentuk oleh Amanda Walller.

Amanda membentuk grup ini dengan tujuan agar grup ini dapat menyelesaikan tugas dengan cara yang diperlukan, seperti membunuh dan menyiksa.

Ia berpendapat bahwa grup superhero seperti Justice League tidaklah efektif untuk memberantas kejahatan.

Sehingga Suicide Squad dibentuk agar dapat menyelesaikan kejahatan dari perspektif para kriminal itu sendiri. Meskipun Amanda membentuk grup ini, bukan berarti setiap anggotanya selalu patuh terhadap perintahnya.

Bukan hal yang mengherankan jika banyak yang memberontak karena grup ini beranggotakan para kriminal yang dipenjara di Belle Reve.

Beberapa villain yang bergabung antara lain Harley Quinn, Deadshot, Captain Boomerang, Bloodsport, Peacemaker, Captain Cold, dan masih banyak lagi.

Sesuai dengan namanya, Sinister Six beranggotakan 6 supervillain yang mempunyai satu tujuan bersama yaitu mengalahkan Spider-Man.

Sinister Six bukanlah grup yang terbentuk dalam jangka waktu panjang. Grup ini hanya terbentuk ketika musuh-musuh Spider-Man memutuskan ingin menjalin kerja sama.

Dengan begitu, anggota villain yang terlibat pun sering berubah-ubah. Anggota original dari Sinister Six terdiri dari Doctor Octopus (Doc Ock), Kraven the Hunter, Mysterio, Sandman, Electro dan Vulture.

Namun, hanya Doc Ock yang lebih sering bergabung kembali ke dalam Sinister Six pada setiap kesempatan.

Gotham City Sirens merupakan grup trio yang beranggotakan 3 kriminal paling terkenal di kota Gotham yaitu Harley Quinn, Poison Ivy, dan Catwoman.

Kisah tiga kriminal ini berawal dari Catwoman yang diselamatkan oleh Poison Ivy dan Harley setelah dihajar oleh Boneblaster. Ia merupakan seorang penjahat baru yang mencoba menaikan reputasi kriminalnya di Gotham.

Setelah itu, Poison Ivy dan Harley Quinn memutuskan untuk membantu Catwoman untuk mengalahkan Boneblaster.

Dari situ mereka mulai membentuk trio untuk menjalankan aksi-aksi kriminal bersama-sama. Meskipun begitu, mereka bertiga terkadang masih melakukan aksi-aksi heroik yang dapat menyelamatkan warga Gotham.

Grup villain yang satu ini dibentuk oleh Max Eisenhardt alias Magneto, sahabat sekaligus musuh bebuyutan Profesor Charles Xavier.

Magneto membentuk grup ini sebagai bentuk supremasi terhadap kaum mutan. Ia melihat manusia sebagai makhluk yang lemah, menjijikkan dan berada di bawah mutan secara sosial.

Ia berpandangan seperti ini disebabkan oleh ulah manusia yang terlalu cepat membenci dan tidak menerima keberadaan mutan.

Sebetulnya, Magneto memiliki tujuan yang sama dengan Profesor X, yaitu menciptakan dunia dimana mutan dan manusia dapat hidup berdampingan.

Akan tetapi, Magneto bukanlah orang yang naif sehingga ia lebih memilih jalan kekerasan. Beberapa mutan yang direkrut oleh Magneto dalam grup ini antara lain Scarlet Witch, Quicksilver, Mystique, Toad, Sabretooth, Juggernaut, dan Blob. 

Legion of Doom merupakan grup supervillain yang dibentuk oleh salah satu musuh bebuyutan Superman, Alexander "Lex" Luthor.

Lex membentuk grup ini sebagai bentuk oposisi dari grup superhero Justice League. Lex pun merekrut para villain yang memang menjadi musuh bebuyutan setiap anggota Justice League.

Sama seperti bebuyutannya, Legion of Doom juga memiliki markas untuk merencanakan operasi jahat mereka yang diberi nama Hall of Doom.

Lex merekrut Joker, Gorrila Grodd, Cheetah, Sinestro, dan Black Manta untuk mendirikan grup villain ini. Meskipun begitu, masih ada villain lain yang ikut bergabung seperti Captain Cold, Captain Boomerang, Black Adam, dan Ra's Al Ghul.

Para villain pun juga tidak mau kalah dalam mewujudkan ambisinya untuk mengalahkan para superhero. Dengan dibentuknya grup supervillain, para superhero bisa kewalahan menangani mereka.