5 Lagu Galau untuk Yang Merasa Pasangan Tidak Memahami Kamu

Lagu Pupus adalah salah satu lagu yang menggambarkan perasaan galau dan kehilangan. Lagu ini dirilis pada tahun 2000 dan menjadi salah satu hits dari band legendaris Indonesia, Dewa 19. Lirik lagu ini ditulis oleh Ahmad Dhani yang menggambarkan perasaan hampa dan kehilangan ketika cinta yang kita berikan tidak mendapatkan balasan yang sama dari pasangan. 

Pupus adalah lagu yang sangat menyentuh tema cinta dan kekecewaan. Lagu ini mencerminkan betapa sulitnya menerima kenyataan bahwa harapan dan impian yang telah dibangun bersama akhirnya harus pupus karena kurangnya pemahaman atau perhatian dari kekasih. Selain liriknya yang mendalam, Pupus juga dikenal karena aransemennya yang elegan, menggabungkan elemen rock dengan orkestra.

When You’re Gone adalah sebuah lagu yang dinyanyikan oleh penyanyi dan penulis lagu asal Kanada, Avril Lavigne. Lagu ini merupakan bagian dari album studio ketiganya yang berjudul The Best Damn Thing yang dirilis pada tahun 2007. Lagu ini adalah kombinasi dari rasa kesepian, rindu, dan sulitnya hidup tanpa kehadiran orang yang dicintai.

Liriknya mencerminkan rasa sakit hati dan kekosongan yang dirasakan saat seseorang yang kita cintai tidak bisa memahami atau menghargai perasaan kita dengan sepenuh hati. Lagu ini cocok untuk kamu yang rindu terhadap pasanganmu, tetapi dia tidak bisa memahami betapa kamu membutuhkan kehadirannya. Dengan kombinasi antara piano, gitar akustik, dan orkestrasi yang halus, lagu ini sangat mendukung perasaan galau yang kita alami.

Tanpa Rasa Bersalah adalah sebuah lagu yang dinyanyikan oleh Fabio Asher, seorang penyanyi dan penulis lagu asal Indonesia. Lagu ini dirilis pada tahun 2023 dan masuk kedalam album ASHER. Lagu ini sangat menggambarkan perasaan kecewa dan sakit hati ketika seseorang merasa tidak dipahami atau dihargai oleh kekasihnya.

Lirik lagu Tanpa Rasa Bersalah menyampaikan perasaan mendalam tentang ketidakadilan dan ketidakmampuan untuk melanjutkan hubungan ketika cinta dan usaha tidak mendapatkan balasan yang sesuai. Lagu ini cocok untuk kamu yang sedang berhadapan dengan kekasih yang mengabaikan kamu dan tidak merasa bersalah akan hal tersebut. Dengan vokal khas dari Fabio Asher, lagu ini semakin terasa dalam dan menyakitkan.

Chasing Pavements adalah sebuah lagu karya penyanyi dan penulis lagu Inggris, Adele. Lagu ini ditulis oleh Adele bersama produsernya, Francis “Eg” White, dan dirilis sebagai singel kedua dari album pada 14 Januari 2008. Lagu ini menggambarkan kebingungan dan rasa sakit hati ketika seseorang merasa terjebak dalam hubungan yang tidak jelas arah atau tujuannya.

Dalam liriknya, Adele menyampaikan perasaan mendalam tentang berjuang untuk sesuatu yang tampaknya tidak memberikan hasil yang memuaskan atau berarti. Frasa chasing pavements atau mengejar trotoar digunakan sebagai metafora untuk usaha yang sia-sia. Lagu ini cocok untuk kamu yang merasa kekasihmu tidak memahami dan tidak memberikan kepastian yang jelas dalam hubungan kalian.

Putus atau Terus adalah sebuah lagu yang dinyanyikan oleh Judika, seorang penyanyi terkenal asal Indonesia. Lagu ini dirilis pada tahun 2020 dan menjadi salah satu hits yang menggambarkan perasaan galau dan ketidakpahaman dalam hubungan. Lagu ini menunjukan keadaan bimbang antara berpisah atau melanjutkan hubungan.

Lirik lagu Putus atau Terus menceritakan sebuah keadaan dimana hubungan mulai merenggang dan saling tidak memahami. Lagu ini mempertanyakan kembali mengenai perasaan satu sama lain yang terasa mulai redup. Lagu Putus atau Terus sangat cocok untuk kamu dan kekasih kamu yang merasa hubungannya tidak berjalan dengan baik karena kurangnya komunikasi dan rasa saling memahami.

Saling memahami adalah kunci yang bisa mempertahankan sebuah hubungan. Terkadang perasaan tidak dipahami oleh kekasih bisa membuat kita merasa terasing dan kesepian. Oleh karena itu, lagu-lagu ini  bisa menjadi teman setia di saat kita merasa kesepian dan galau.