ilustrasi makanan sehat (pexels.com/Nathan Cowley)
Mulailah dari hal paling dasar. Makan dalam porsi kecil, jangan langsung rebahan habis makan, dan beri jarak minimal 2 jam sebelum tidur. Coba catat makanan yang bikin gejala kambuh, biasanya seperti kopi, makanan pedas, gorengan, dan tomat. Hindari juga pakai baju ketat di perut, karena bisa menekan lambung dan memicu refluks.
Tidur dengan posisi kepala lebih tinggi juga bisa bantu gravitasi mencegah asam naik. Jaga berat badan tetap ideal dan hindari rokok serta alkohol, karena 2 hal ini bisa melemahkan katup antara lambung dan kerongkongan. Kalau masih sering kambuh, kamu bisa pakai antasida atau obat penghambat asam. Tapi kalau gejala muncul lebih dari 2 kali seminggu selama beberapa minggu, jangan tunda buat konsultasi ke dokter. Pemeriksaan seperti endoskopi bisa bantu deteksi kerusakan lebih lanjut.
Asam lambung bukan cuma urusan perut. Kalau terus dibiarkan, dampaknya bisa menjalar ke tenggorokan, paru-paru, bahkan jadi kanker. Lima penyakit di atas adalah bukti kalau refluks bukan cuma soal rasa perih sebentar, tapi bisa merusak tubuh pelan-pelan. Mulailah jaga gaya hidup, makan lebih teratur, dan jangan tunda ke dokter kalau gejalanya sudah mengganggu. Lebih baik mencegah daripada harus repot mengobati.