Kadang, orang yang kelihatannya ramah ternyata menyimpan komentar yang menusuk dari balik senyum. Sindiran halus sering terdengar seperti obrolan santai, tapi dampaknya bisa bikin rasa percaya diri terkikis perlahan. Gak jarang, orang yang melontarkan sindiran semacam ini melakukannya dengan sengaja supaya pihak lain merasa kecil hati tanpa perlu adu argumen langsung. Situasi ini memang tricky, apalagi kalau pelakunya pintar memilih kata.
Perilaku seperti ini biasanya muncul dari sifat iri, rasa insecure, atau sekadar ingin menunjukkan bahwa dirinya lebih baik. Masalahnya, sindiran halus sering sulit dibantah karena terdengar seperti “candaan” atau “masukan”. Kalau gak peka, lama-lama bisa ikut terpengaruh dan mulai meragukan diri sendiri. Makanya, penting untuk mengenali tanda-tanda perilaku orang yang gemar menjatuhkan lewat sindiran, supaya bisa menjaga jarak dan gak terjebak permainan mereka.