ilustrasi seseorang kelelahan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Terlalu banyak minum air bisa membuatmu merasa lelah dan kehabisan energi, padahal kamu sudah cukup tidur dan makan. Ini karena kadar elektrolit dalam tubuh yang terganggu akibat kelebihan air dapat memengaruhi banyak fungsi tubuh, termasuk metabolisme energi. Tanpa kadar natrium yang cukup, sel-sel tubuhmu tidak dapat berfungsi secara efisien, dan kamu pun merasa lemas.
Tubuh yang kekurangan elektrolit utama seperti natrium bisa menyebabkan kelelahan yang tidak biasa. Nah, ini sering terjadi pada orang yang mengonsumsi air lebih banyak daripada yang dibutuhkan tubuh.
Jadi, meskipun minum air sangat penting untuk kesehatan, terlalu banyak air juga dapat membahayakan tubuh. Mengenali tanda-tanda seperti mual, pusing, pembengkakan, sering buang air kecil, dan kelelahan dapat membantumu untuk menghindari kondisi overhydration yang berbahaya. Untuk menjaga keseimbangan, pastikan kamu minum air sesuai dengan kebutuhan tubuhmu, yang umumnya sekitar 2 hingga 3 liter per hari, tergantung aktivitas dan kondisi tubuhmu.
Jangan lupa, jika kamu merasa khawatir tentang kesehatanmu atau gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan tenaga medis profesional.