ilustrasi makan (unsplash.com/Pablo Merchán Montes)
Pernah dengar istilah comfort food? Misalnya, saat bahagia memilih salad, tetapi begitu sedih langsung ke fast food. Kalau suasana hati terus memengaruhi pola makan, kamu mungkin sedang mengalami ketergantungan emosional.
Mood swings sering kali berkorelasi langsung dengan perilaku makan emosional. Sayangnya, ini tidak menyelesaikan masalah, hanya menambah komplikasi kesehatan.
Menggunakan makanan sebagai pelipur lara mungkin terasa normal, tapi kalau keterusan, itu bisa jadi bahaya! Kenali tanda-tanda ini dan mulai perbaiki hubunganmu dengan makanan. Cobalah mencari alternatif lebih sehat untuk mengelola emosi, seperti olahraga atau meditasi. Kalau kebiasaan ini sudah sulit dikendalikan, berkonsultasilah dengan ahli gizi atau psikolog.