5 Tips Mandi yang Tepat agar Tubuh Bersih dan Sehat, Jangan Salah!

Sebelum mandi sebaiknya kamu bisa dengan cermat memilih air yang nantinya akan digunakan, termasuk pula menyesuaikan suhunya. Alasannya karena memang suhu pada air bisa sangat memengaruhi kondisi kulit, apalagi bagi kamu yang mungkin memiliki kondisi kulit sensitif, sehingga hal ini perlu diperhatikan agar tidak sampai menimbulkan masalah.

Air yang terlalu panas ternyata dapat menyebabkan kulit menjadi lebih kering dan kehilangan minyak alaminya, sementara air yang terlalu dingin sering kali tidak efektif untuk menghilangkan kotoran yang menempel. Coba gunakan air hangat untuk menjaga kelembapan kulit, sekaligus membersihkan tubuh secara lebih optimal dari kotoran atau pun sel-sel kulit mati yang masih menempel.

Jika mandi tentunya tidak lengkap apabila tidak memperhatikan sabun yang nantinya akan digunakan. Sabun yang kamu gunakan tentunya harus disesuaikan dengan jenis kulit agar bisa memberikan efek yang optimal dalam menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan, tanpa ada efek samping tersendiri.

Jika kulitmu kering, maka pilihlah sabun yang mengandung pelembap, seperti glyserin atau shea butter.  Sementara untuk kulit yang berminyak mmaka kamu bisa menggunakan sabun dengan formula ringan agar tidak sampai menyumbat bagian pori-pori. Hindari penggunaan sabun yang mengandung pewangi atau bahan kimia keras jika kondisi kulitmu termasuk yang sensitif.

Pada saat mandi tentunya kamu harus cermat dalam membersihkan seluruh bagian tubuh tanpa terkecuali agar nantinya bisa bersih secara lebih maksimal. Pastikan untuk selalu membersihkan area tubuh yang rentan mengalami penumpukan kotoran atau pun bakteri, seperti bagian ketiak, lipatan tubuh, leher, dan juga kaki.

Proses pembersihan di area-area yang rentan kotor harus dilakukan dengan cermat agar nantinya bisa bersih secara maksimal tanpa ada yang terlewat. Gunakan spons atau handuk lembut untuk membersihkan dengan gerakan yang melingkar, sehingga bisa bersih secara menyeluruh. Jangan lupa untuk mencuci bagian belakang telinga dan juga sela-sela jari kaki karena biasanya menyimpan kotoran yang sering terlewat.

Bukan hanya proses mandi saja yang perlu diperhatikan, namun juga durasinya agar bisa memberikan manfaat yang lebih optimal. Kamu tentunya disarankan untuk mandi dengan durasi yang tepat dan dalam frekuensi yang sesuai agar nantinya tidak sampai membawa risiko terhadap kondisi kesehatan kulitmu.

Mandi terlalu lama terutama lebih 15 menit dapat menghilangkan minyak alami pada kulit dan membuatnya jadi rentan sekali terlihat kering. Selain itu, mandi terlalu sering misalnya lebih dari dua kali sehari bisa merusak lapisan pelindung pada kulit. Cukup mandi sekitar 1 hingga 2 kali sehari, tergantung aktivitas yang kamu lakukan.

Satu hal yang banyak dilupakan oleh banyak orang pada saat selesai mandi adalah tidak menggunakan pelembap. Setelah mandi kamu bisa mengeringkan tubuh terlebih dahulu dengan menggunakan handuk lembut dan coba aplikasikan pelembap untuk menjaga kulit agar tetap dalam kondisi yang terhidrasi dan juga lembut.

Penggunaan pelembap ternyata dapat membantu mengunci kelembapan yang hilang selama mandi, terutama jika kamu tinggal di area dengan iklim yang terlalu kering atau pun dingin. Oleh sebab itu, jangan sampai mengabaikan penggunaan pelembap agar nantinya kondisi kulit tetap terjaga dengan baik tanpa masalah.

Mandi dengan tepat tentunya merupakan kombinasi antara teknik yang tepat, pemilihan produk yang sesuai, dan juga perhatian yang optimal terhadap kebutuhan kulitmu. Setidaknya jika kamu dapat mandi dengan cara-cara yang sesuai, maka nantinya tidak hanya akan menjaga kebersihan tubuh, namun juga memastikan kulit agar tetap sehat dan terawat. Jangan sampai keliru pada saat mandi!