7 Film Horor Religi Indonesia di Netflix, Terbaru Kuasa Gelap!
- Film horor religi mendominasi Netflix dengan cerita yang dekat dan kontroversial
- Qorin, Siksa Neraka, dan Munkar menjadi film terlaris dengan 1,3 hingga 2,6 juta penonton
- Kisah-kisah horor religi di Indonesia selalu menyisipkan pesan moral yang kuat dalam setiap ceritanya
Horor Indonesia menjadi salah satu genre film yang paling mendominasi di platform Netflix. Selain dari makin menjamurnya produksi dengan genre tersebut, horor juga selalu berhasil mencuri perhatian, dengan mengangkat isu-isu yang dekat. Sebut saja khusus untuk horor religi, yang berhasil menghadirkan cerita yang banyak dipercayai kebenarannya.
Baru-baru ini misalnya, Netflix menghadirkan kembali film bergenre horor religi yang berjudul Kuasa Gelap. Sebuah film Bobby Prasetyo, yang berani membawa isu yang dipercayai oleh agama Katolik. Langsung saja, berikut adalah 7 film horor religi yang kembali tayang secara streaming di Netflix.
1. Qorin (2022)
Menjadi salah satu film terlaris dari IDN Pictures yang berhasil mengumpulkan 1,3 juta penonton, pertama adalah Qorin. Dibintangi langsung Zulfa Maharani, Omar Daniel dan Aghniny Haque, di bawah arahan Ginanti Rona. Seperti yang kita ketahui bersama-sama, Ginanti Rona merupakan sutradara dari Kalian Pantas Mati (2022).
Berlatarkan sebuah pesantren khusus wanita, Qorin menceritakan tentang keserakahan dari ustaz Jaelani, sekaligus menantu dari pemilik pesantren. Dia yang kerap dianggap remeh, memilih untuk bersekutu dengan jin, hingga berani membunuh orang-orang tidak bersalah. Salah satu caranya, Jaelani menghadirkan Jin Qorin dari setiap tubuh santri.
2. Siksa Neraka (2023)
Meskipun menuai pro dan kontra hingga diboikot di beberapa negara, Siksa Neraka berhasil menjadi salah satu box office di tahun 2023, dengan 2,6 juta penonton. Siksa Neraka sendiri merupakan adaptasi komik legendaris di era 80-an, yang diarahkan Anggy Umbara. Film ini dibintangi Ratu Sofya, Kiesha Alvaro, Ariyo Wahab, Nayla Denny Purnama dan Rizky Fachrel.
Berada di bawah rumah produksi Dee Company, Siksa Neraka menceritakan tentang 4 bersaudara yang mengalami insiden kecelakaan, yang membuat mereka harus meninggal dan merasakan pedihnya siksa neraka. Padahal, mereka semua adalah anak dari keluarga yang sangat paham dengan agama dan norma-norma.
3. Munkar (2024)
Mengadaptasi kisah nyata dari Lamongan, Munkar menjadi film MD Pictures yang cukup mencuri perhatian, setelah tayang kembali di Netflix. Menjadi come backnya Adhisty Zara di genre horor, Munkar berpusat pada karakter Herlina (Ratu Sofya) yang mendapat perlakukan bullying dari senior hingga sahabat-sahabatnya di sebuah pesantren.
Perundungan yang berhubungan dengan fisik, membuat Herlina harus mengalami kecelakaan hingga meninggal dunia. Namun secara tiba-tiba, Herlina kembali ke pondok pesantren dalam kondisi sehat. Ternyata, Herlina datang untuk membalaskan dendam kepada orang-orang yang tidak perduli hingga pelaku perundungan.
4. Pemandi Jenazah (2024)
Selanjutnya adalah Pemandi Jenazah, film dari VMS Studio yang berhasil mengumpulkan angka 1 juta penonton lebih. Tayang juga di beberapa negara, Pemandi Jenazah menjadi hasil adaptasi kisah nyata, yang dibintangi Aghiny Haque hingga Ibrahim Risyad. Film ini berpusat pada karakter Lela, yang dipaksa untuk menjadi seorang pemandi jenazah.
Setelah sang ibu meninggal dunia, Lela dipaksa untuk melanjutkan pekerjaannya. Namun di saat memandikan setiap jenazah, dia menemukan beberapa keanehan. Hal ini disusul dengan kematian-kematian berantai, yang diduga berasal dari santet pembalasan dendam. Sejak saat itu, satu kampung menjadi sangat angker dan menakutkan.
5. Thaghut (2024)
Selanjutnya adalah Thaghut, film kontroversial di tahun 2024, yang sempat menggunakan judul Kiblat. Thaghut sendiri berhasil mengumpulkan 900 ribuan penonton, di bawah arahan Bobby Prasetyo. Ceritanya sendiri berpusat pada seorang santriwati bernama Ainun (Yasmin Napper), yang mengidolakan seorang dukun ternama di sebuah desa.
Saat mengetahui kematian sang dukun, Ainun yang ditemani oleh beberapa sahabatnya, nekad mendatangi kampung tersebut. Namun kedatangan dari Ainun, rupanya menimbulkan masalah yang sangat besar. Ainun yang semula sangat memegang aturan agama, tiba-tiba dituntut untuk menjadi pemimpin sekte sesat, pengganti sang dukun.
6. Siksa Kubur (2024)
Selanjutnya adalah Siksa Kubur, film terbaik dari Joko Anwar yang berhasil mendapatkan banyak nominasi di Piala Citra. Siksa Kubur sendiri mengadaptasi film pendek, yang kini dibintangi Reza Rahadian dan Faradina Mufti. Memiliki gaya slow burn, Siksa Kubur menceritakan tentang kakak beradik, yang berambisi membuktikan adanya tuhan.
Setelah kematian kedua orang tuanya secara tragis, Adil dan Sita memutuskan untuk tidak percaya lagi dengan tuhan atau siksaan kubur. Hal ini mereka lakukan dengan cara mencari orang paling berdosa, yang nanti akan dibukur hidup-hidup bersama mereka. Bermodalkan kamera sederhana, mereka berniat untuk merekam siksaan kubur dan membuktikannya.
7. Kuasa Gelap
Terbaru Kuasa Gelap, yang menjadi film horor bertema eksorsisme pertama di Indonesia. Dibintangi Jerome Kurnia dan Lukman Sardi, Kuasa Gelap berpusat pada seorang pastor muda bernama Thomas, yang memilih untuk berhenti menjadi pastor, setelah ibu dan adik tercintanya, meninggal secara tidak wajar.
Di saat Thomas ingin menjauhkan diri dari tuhan, dia malah dipaksa untuk tetap menjadi pastor, hingga harus membantu sorang gadis remaja yang sedang kesurupan. Tentunya, hal ini sangat berat bagi Thomas, karena kerap dibayang-bayangi oleh kesalahan masa lalu. Di saat lemahnya iman Thomas, dia harus melawan arwah yang memiliki kekuatan besar.
Horor religi sepertinya akan menjadi salah satu genre yang cukup banyak dibuat di tahun 2025 ini. Selain banyak hal yang bisa diangkat ke dalam film, horor religi selalu memiliki misi untuk menyisipkan pesan-pesan penuh moral.
