Berbeda dengan Shojo, Daftar 10 Anime Josei Terbaik Wajib Kamu Tonton

Chihayafuru adalah anime josei klasik, tetap menawarkan cerita yang memikat dan tak lekang waktu sejak penayangan subtitle bahasa Inggris pertamanya di tahun 2013. Permainan kartu Jepang, karuta, menjadi sorotan utama anime ini. Uniknya, adegan-adegan permainan karuta dikemas dengan begitu menegangkan dan seru, tak kalah dari pertarungan shonen yang penuh aksi.

Kecintaan Chihaya Ayase terhadap karuta yang begitu menular juga dirasakan oleh para teman dan rivalnya. Visualisasi anime ini didominasi oleh gaya lembut dan bernuansa mimpi, selaras dengan karakter Chihaya yang ceria dan optimis. Meski memiliki plot yang terbilang sederhana, pendalaman karakter yang luar biasa membuat Chihayafuru menjadi salah satu anime josei terbaik yang pernah ada.

Diadaptasi dari manga karya Tomoko Ninomiya, Nodame Cantabile bercerita tentang pertemuan dua musisi berbakat yang memiliki kepribadian bagai bumi dan langit. Chiaki, pemuda yang berasal dari sekolah musik ternama, bercita-cita menjadi konduktor. Namun, sikapnya yang agresif dan terkesan sombong berpotensi menghambat kariernya. Sebaliknya, Megumi Noda, yang akrab disapa Nodame, adalah sosok berjiwa bebas yang mengedepankan perasaan dalam bermusik. Baginya, bersih-bersih bukanlah hal yang penting.

Nodame Cantabile mempertemukan dua karakter yang kontras ini, menciptakan jalinan cerita yang kocak dan manis. Sebagaimana anime josei pada umumnya, serial ini menyuguhkan realita hubungan asmara. Meski latar belakang dan impian Chiaki dan Nodame terbilang unik, kisah cinta mereka terjalin dengan alami dan menghadapi tantangan yang dekat dengan realita kehidupan.

Berbagi tempat tinggal dengan orang yang memiliki latar belakang dan kepribadian berbeda bukanlah hal yang mudah. Namun, pengalaman ini justru bisa menjadi sarana pengembangan diri dan menghadirkan situasi yang menggelitik. Inilah inti cerita slice of life yang diangkat dalam Honey and Clover. Lima orang muda yang sama-sama bersekolah di sekolah seni, tiga di antaranya tinggal di gedung apartemen yang sama.

Jalinan kisah mereka diwarnai cinta segitiga, patah hati, dan dinamika kehidupan asmara yang kompleks. Dibandingkan anime josei lainnya, Honey and Clover mampu menggambarkan dengan apik betapa rumitnya kehidupan emosional orang dewasa. Serial ini sarat dengan permasalahan dan gejolak emosi, namun tetap dikemas dengan nuansa hangat dan mengundang penonton untuk berempati dengan para karakternya.

Showa Genroku Rakugo Shinju menyuguhkan kisah persahabatan yang unik, dengan latar belakang seni pertunjukan langka: rakugo. Rakugo merupakan seni mendongeng tradisional Jepang, di mana seorang seniman bercerita dan memerankannya dalam posisi duduk. Bagi sebagian penonton, membayangkan pertunjukan ini mungkin terkesan membosankan.

Namun, Showa Genroku Rakugo Shinju hadir untuk mematahkan asumsi tersebut. Anime ini justru menjadi pengingat keindahan warisan budaya Jepang yang belum banyak dikenal. Lebih lanjut, tidak seperti anime lain yang hanya menjadikan seni sebagai latar belakang cerita, Showa Genroku Rakugo Shinju justru mengeksplorasi rakugo secara mendalam, mengajak penonton untuk memahami esensi dan seluk-beluk seni ini.

Anime Bunny Drop atau yang berjudul lain Usagi Drop menawarkan kisah yang menyentuh tentang lika-liku pengalaman mengasuh anak. Anime ini menghadirkan momen lucu dan mengharukan, serta tak luput dari momen canggung dan penuh tantangan. Uniknya, Rin, anak yang diasuh Daikichi, kemungkinan besar adalah anak di luar nikah kakeknya sendiri. Hal ini tentu menambah kompleksitas cerita.

Saat keluarga Daikichi menolak untuk membantu dan berencana untuk memasukan Rin ke panti asuhan, Daikichi dengan teguh hati mengambil keputusan untuk membesarkan Rin. Hubungan ayah-anak yang terjalin antara Daikichi dan Rin digambarkan dengan sangat apik. Selain itu, komposisi gambar, sentuhan humor yang pas, serta arahan visual yang memukau turut membuat Usagi Drop menjadi anime yang luar biasa dan layak untuk ditonton.

Mengambil latar seting tahun 1966, Kids on the Slope bercerita tentang tiga orang siswa yang dipersatukan oleh kecintaan mereka terhadap musik. Di tengah gejolak masa remaja, mereka juga mengalami ketertarikan dengan teman sebaya. Meskipun mengusung tema cerita klasik tentang masa remaja, anime ini tetap memikat untuk disimak. Keberhasilan serial ini terletak pada pengembangan karakter yang kuat dan penggambaran hubungan pertemanan yang realistis, dengan segala suka dukanya.

Kids on the Slope berhasil menyuguhkan aspek tersebut dengan baik. Sebagai karya arahan sutradara kenamaan Shinichiro Watanabe, anime ini unggul dalam segi kualitas produksi. Didukung oleh visual yang hangat dan menawan, serta soundtrack yang tak kalah apik, mengingatkan kita pada sentuhan khas sang sutradara di Cowboy Bebop.

Princess Jellyfish bercerita tentang lima orang remaja yang canggung dalam bersosialisasi, kemudian tumbuh menjadi lima orang dewasa dengan karakteristik yang sama. Mereka saling menguatkan dan bergantung pada ikatan persahabatan yang tak terpisahkan untuk menghadapi dunia yang terkadang tak selalu menghargai mereka apa adanya. Menampilkan karakter utama seorang otaku pengangguran, Princess Jellyfish merupakan anime josei bergenre slice of life yang kental dengan kelucuan dan daya tarik tersendiri.

Serial ini mengangkat kisah para karakternya beserta jalinan pertemanan mereka yang erat. Pertanyaan mendalam pun dihadirkan: bagaimana rasanya menjadi diri sendiri di tengah dunia yang tak selalu menerima? Mungkinkah cinta hadir bagi mereka yang tak bisa menyesuaikan diri? Princess Jellyfish menyuguhkan kisah yang hangat dan inspiratif, dengan jawaban yang akan membuat kamu terpesona.

Paradise Kiss adalah anime josei yang cukup populer, menyuguhkan kisah unik di balik gemerlap dunia fashion. Anime ini diceritakan dari sudut pandang Yukari, seorang siswi SMA yang tak disangka direkrut menjadi model. Awal episode Paradise Kiss mungkin terasa sedikit lambat karena serial ini berfokus pada pengenalan para karakter utama dan hubungan di antara mereka.

Namun, setelah melewati fase perkenalan tersebut, ceritanya berkembang semakin menarik dan tak terduga. Meskipun para karakter digambarkan dengan sedikit berlebihan, mereka tetap memiliki sisi realistis, terutama karena profesi mereka yang menuntut semangat dan ambisi yang kuat. Hubungan Yukari dengan George menjadi benang merah cerita, dan keduanya mengalami perkembangan yang menarik untuk disimak.

Mr. Osomatsu mungkin terkesan sebagai rekomendasi anime josei yang tak biasa. Anime ini diadaptasi dari manga Osomatsu-kun karya Fujio Akatsuka, bergenre shonen, yang bercerita tentang enam saudara kembar identik. Sekuelnya, Mr. Osomatsu, memulai debut sebagai anime pada tahun 2015, disusul adaptasi manga setahun kemudian di majalah josei You. Namun, di tahun 2018, manganya justru beralih ke majalah Cookie yang berfokus pada pembaca shojo. Konsep ini tentu menimbulkan pertanyaan: untuk penonton usia berapa sebenarnya anime ini?

Terus terang, Mr. Osomatsu cocok untuk ditonton oleh berbagai kalangan usia, namun mungkin juga tidak sesuai selera semua orang. Anime ini adalah parodi absurd yang tak tanggung-tanggung. Keenam anak enam yang tadinya digambarkan imut, kini menjelma menjadi monster pembawa kekacauan.

Komedinya memiliki sentuhan yang mirip dengan Gintama, tetapi dengan humor yang cenderung lebih gelap dan terkadang melenceng. Dengan format cerita komedi sketsa, Mr. Osomatsu bisa menghadirkan humor yang menggelitik hingga cringe yang menyiksa. Namun, ketika leluconnya tepat sasaran, dijamin akan mengocok perut kamu.

Genre josei kerap diwarnai drama intens dan taruhan tinggi. Namun, Kakuriyo: Bed and Breakfast for Spirits menawarkan kisah yang berbeda. Sesuai judulnya, anime ini berfokus pada penginapan khusus para makhluk halus. Aoi, yang terlilit hutang dan memiliki kemampuan melihat roh, memutuskan untuk membuka penginapan tersebut.

Sebagai manusia, Aoi awalnya dicurigai oleh para tamu roh. Namun, kecurigaan itu perlahan mencair berkat keramahan dan masakannya yang lezat, seperti semangkuk ramen hangat. Kakuriyo: Bed and Breakfast for Spirits menghadirkan suasana yang hangat dan nyaman, bagaikan selimut di malam hari. Sebagian besar episodenya bercerita tentang keseharian para makhluk halus dengan sentuhan supranatural. Anime ini minim konflik menegangkan, sehingga ideal bagi penonton yang ingin bersantai dan menikmati suasana yang tenang.

Daftar anime josei di atas hanyalah sebagian kecil dari banyaknya anime josei yang luar biasa. Masih banyak lagi anime josei yang tidak kalah menarik untuk kamu jelajahi. Jadi, tunggu apa lagi? Segera temukan anime josei favoritmu dan nikmati petualangan seru bersama para karakternya!