Vitamin adalah suatu senyawa yang sangat penting bagi tubuh kita. Vitamin menjaga tubuh kita agar dapat berfungsi normal. Sayangnya, vitamin tidak dapat diproduksi secara alami oleh tubuh. Kita harus mengandalkan asupan vitamin dari diet sehari-hari.
Seperti yang sudah kita kenal, terdapat beberapa vitamin dengan penamaan abjad A, B, C, D, E, dan K. Namun, pernahkah terlintas di benakmu, mengapa tidak ada vitamin F, G, H, I, dan J? Mengapa langsung lompat ke huruf K?
Tidak familiernya vitamin F, G, H, I, dan J bukan berarti mereka tidak eksis, lho. Senyawa tersebut ada dan telah ditemukan oleh ilmuwan. Pada tahun 1913 para ilmuwan menamakan vitamin A sebagai senyawa yang larut dalam lemak, sedangkan yang larut dalam air dinamakan vitamin B.
Seiring dengan urutan penemuan senyawa vitamin lainnya, penamaan vitamin C, D, dan E dilanjutkan. Lalu, mengapa penamaannya tidak beranjut lagi? Nah, untuk lebih jelasnya, simak artikel ini, ya.