2. Anies Baswedan juga terpukau saat lihat Jefri main piano dengan mata tertutup

Jefri Setiawan saat berbincang dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di kantor Gubernur. (Dok keluarga Jefri Setiawan)

Di Jakarta, Jefri sekolah di SMA Islam PB Soedirman Cijantung Jakarta Timur. Dia diterima pada program MIPA untuk kelas percepatan atau akselerasi selama dua tahun.

Jefri mengaku dirinya yang bisa bersekolah di Jakarta atas bantuan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Anies, katanya terpukau melihat penampilan Jefri yang bermain piano dengan mata tertutup selama empat jam nonstop. Ketika itu, Jefri tampil pada suatu acara internasional yang dihadiri oleh Anies. 

Anies kala itu melihat batas istimewa pada diri Jefri. Maka Anies pun memberi Jefri beasiswa sekolah di Jakarta dan uang saku selama hidup di Ibukota.

"Kata Pak Anies, saya bisa jadi aset emas bagi Jawa Tengah. Tapi justru beliaulah yang memberikan apresiasi yang luar biasa sampai saya bisa sekolah SMA di Jakarta. Yang pasti saya senang atas bantuan dari beliau bisa sekolah terutama masuk jurusan IPA karena cocok dengan cita-cita saya yang kepengin jadi seorang dokter," ujar siswa kelas X SMA Islam PB Soedirman Cijantung ini. 

3. Jefri akan diajak tampil di hadapan para duta besar

Jefri Setiawan pianis cilik saat diberi penghargaan oleh sejumlah negara. (Dok keluarga Jefri Setiawan)

Dengan kondisi penularan COVID-19 yang mulai berkurang, Jefri berkata dalam waktu dekat Anies Baswedan akan mengajaknya tampil di hadapan para perwakilan duta besar yang ada di Jakarta. Anies menjanjikan kepada Jefri untuk tampil dalam pagelaran musik sehingga bisa menunjukan kemampuan uniknya bermain piano dengan mata tertutup selama berjam-jam. 

"Beliau mengatakan kalau di Jakarta setiap tahun ada acara besar yang mengundang semua dubes. Nah, saya nanti diminta tampil di situ untuk menghibur para tamu. Tentu saya menyambut dengan baik tawaran dari beliau," akunya. 

4. Kemampuan Jefri main piano dengan mata tertutup bisa pecahkan rekor dunia

Jefri Setiawan pianis cilik menunjukan penghargaan yang diraih dari Eropa dan Amerika. (Dok keluarga Jefri Setiawan)

Terakhir kali, Jefri diajak oleh Dinas Kebudayaan DKI Jakarta untuk tampil dalam konser musik di beberapa tempat. Dan sekitar tanggal 24 Maret 2021 kemarin, katanya ia juga mampu memecahkan rekor dunia di Eropa dan Amerika. 

Ia berkata mampu menyabet penghargaan sebagai pianis muda yang bermain piano selama belasan jam dengan mata tertutup dalam pertunjukan yang disiarkan secara online. 

"Saya dapat penghargaan dari European Record Books dan America World Record di bulan Maret kemarin. Dengan  apresiasi ini saya kepengin membuktikan kalau pemusik dari Jawa Tengah juga bisa mengharumkan nama bangsa dan mendapat penghargaan dari dunia internasional," bebernya. 

Dalam catatan IDN Times, Jefri telah memperoleh berbagai macam penghargaan atas kemampuan uniknya bermain piano dengan mata tertutup. Pada 2017 Jefri memecahkan rekor MURI. Kemudian di tahun yang sama juga menyabet penghargaan dari lembaga rekor dunia di Inggris. 

Selanjutnya berturut-turut rekor maupun penghargaan lain diraih Jefri saat tampil di Jerman, India, Singapura dan negara-negara lainnya. 

5. Jefri sempat diberi uang saku Rp75 juta sama Ganjar Pranowo

Perwakilan museum rekor India saat menyerahkan penghargaan kepada Jefri. IDN Times/Fariz Fardianto

Setiap berangkat untuk memecahkan rekor dunia, Jefri berkata kerap merogoh kocek pribadinya. Kadang kala ia juga membutuhkan bantuan dana dari Pemkab Kendal dan Pemprov Jateng untuk menambah biaya akomodasinya ke luar negeri. 

"Saat bertemu Pak Ganjar, saya diberi bantuan uang Rp75 juta. Terus sama Pemkab Kendal juga pernah dibantu uang akomodasi belasan juta. Salah satunya pas saya mau berangkat ke Singapura. Tapi saya juga pakai uang pribadi untuk mengurus paspor, tiket dan lain sebagainya," terangnya. 

Secara khusus, ia berharap kepada Pemprov Jateng untuk memberinya kesempatan tampil di acara-acara budaya yang diselenggarakan saban tahun. Harapan yang sama juga diutarakan kepada Pemkab Kendal supaya memperbanyak pagelaran musik supaya dirinya bisa unjuk kebolehan. 

"Biarpun saya tinggal di Jakarta, namun hati saya tetap untuk Jawa Tengah. Saya mengharapkan ada peran lebih dari Pemprov Jateng untuk mengadakan acara-acara musik," paparnya. 

6. Sang ayah bangga dengan prestasi yang diraih Jefri

Jefri Setiawan saat menunjukan penghargaan yang diraih di India. IDN Times/Fariz Fardianto

Joko Manis, ayahanda Jefri mengatakan memang anaknya kini tinggal dan bersekolah di Jakarta. Ia bangga dengan capaian prestasi yang dilakukan sang anak. 

Ia tak menyangka jerih payahnya menempa Jefri menjadi seorang pianis, akhirnya membuahkan hasil yang menakjubkan. 

"Jujur aja bermain piano dengan mata tertutup kan gak gampang. Sekarang Jefri sekolah di Jakarta. Dia masuk jurusan IPA. Saya pantau terus sekolahnya, ternyata dia bisa mengikuti pelajarannya. Dia termasuk anak yang berbakat," tandasnya. 

Baca Juga: 10 Truk Muat Jengkol dan Tanduk Rusa Digeledah di Pelabuhan Kendal