Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi olahraga tradisional Indonesia (pexels.com/Daniel Lee)

Pernah merasa jenuh dengan rutinitas olahraga yang itu-itu saja? Kamu yang mulai bosan pada olahraga sekarang seperti sepak bola, bulu tangkis, atau yang lainnya.

Mungkin olahraga tradisional layak untuk kamu coba. Olahraga tradisional adalah permainan lokal yang tumbuh dari berbagai daerah di Indonesia. Olahraga tradisional mungkin bisa menjadi alternatif lain untukmu. 

Olahraga tradisional memiliki banyak manfaat untuk tubuh agar semakin bugar, seperti menjaga kesehatan jantung dan memperlancar aliran darah. Nah, olahraga tradisional apa sajakah itu? Yuk scrolling terus untuk penjelasan lebih lanjut! 

1. Sepak Takraw

Ilustrasi olahraga sepak takraw (pixabay.com/ktphotography)

Sepak takraw berasal dari dua kata yaitu “sepak” dalam bahasa Indonesia artinya menendang sedangkan “takraw” berasal dari bahasa Thailand yang artinya bola rotan. Artinya secara bahasa sepak takraw adalah menendang bola rotan.

Olahraga ini menggabungkan keterampilan antara olahraga sepak bola dan voli. Tetapi gerakannya lebih akrobatik. Pemain bisa menggunakan kaki, kepala, dada, ataupun bahu untuk mengontrol tetapi tidak boleh menggunakan tangan. 

Sepak takraw dimainkan oleh dua tim beranggotakan 3 pemain setiap tim. Pemenangnya ditentukan oleh tim mana yang bisa memasukkan bola ke area lawan dengan cara menyundul atau menendang bola melewati jaring sampai mendapatkan 21 poin terlebih dahulu. Terdapat beberapa posisi dalam olahraga ini, meliput server (tekong), striker, dan apit kanan atau kiri (pemain sayap). 

Sepak takraw memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan diantaranya adalah melatih fleksibilitas tubuh, meningkatkan stamina, dan menjaga kesehatan kardiovaskular.

Fleksibilitas tubuh diperlukan dalam olahraga ini karena gerakan-gerakannya menuntut kekuatan kelenturan tubuh. Olahraga ini memerlukan aktivitas intens sehingga bisa melatih stamina. Terakhir, olahraga ini melibatkan seluruh anggota tubuh membuat jantung bekerja keras dan sirkulasi darah maksimal. 

2. Egrang

Ilustrasi olahraga egrang (unsplash.com/jauzax)

Egrang berasal dari bahasa daerah Lampung yang artinya “terompah pancung”. Egrang merupakan permainan tradisional, tetapi sekarang sudah mulai dilombakan dalam event olahraga baik tingkat daerah atau nasional. Egrang sudah lama ada di Indonesia dan termasuk dalam warisan budaya. 

Dalam permainannya, pemain menaiki egrang yang dibuat dari bambu atau kayu sebagai alat untuk berjalan. Egrang dapat dimainkan secara individu. Pemain akan melewati beberapa rintangan atau adu balapan untuk sampai ke garis finish

Egrang memiliki manfaat untuk tubuh agar semakin bugar. Beberapa manfaat yang bisa ditimbulkan adalah melatih koordinasi, memperkuat otot, dan meningkatkan keseimbangan tubuh.

Dengan tubuh yang seimbang dapat mengurangi resiko jatuh dan meningkatkan koordinasi tubuh. Secara tidak langsung dengan melatih keseimbangan tubuh yang akan berdampak pada aktivitas sehari-hari seperti berjalan atau naik tangga. 

3. Gobak Sodor

Ilustrasi olahraga gobak sodor (pexels.com/Sabbir Bhuiyan)

Gobak sodor atau yang dikenal sebagai galasin atau galah asin adalah olahraga tradisional khas Indonesia. Diperkirakan sudah ada sejak zaman kerajaan Mataram.

Beberapa sumber juga menyebutkan olahraga ini digunakan untuk melatih prajurit dengan “sodoran” yaitu tombak dengan ujung tumpul. 

Untuk permainannya sendiri akan dibagi menjadi dua tim beranggotakan 3-7 pemain. Terdapat dua peran yaitu tik penjaga dan tim penyerang.

Aturan dalam olahraga ini sederhana, dimana tim penyerang memiliki tugas untuk bisa melewati semua garis dan kembali ke garis awal tanpa disentuh oleh pemain tim bertahan. Sedangkan tim bertahan bertugas menahan tim penyerang dengan cara menangkap pemain lawan sehingga tidak dapat melewati garis. 

Tentu, olahraga ini memiliki manfaat bagi tubuh. Manfaat pertama adalah dapat meningkatkan kesehatan kebugaran seperti berlari dan menghindar. Manfaat selanjutnya yaitu melatih motorik dengan berusaha mengkoordinasikan tangan, kaki, dan mata. 

4. Pencak Silat

Ilustrasi olahraga pencak silat (pexels.com/Pok Rie)

Pencak silat adalah olahraga asli Indonesia yang diperkirakan sudah ada sejak 7 masehi. Pada awalnya orang dahulu mempelajari pencak silat untuk berperang dan berburu menggunakan parang, perisai, atau tombak. Tetapi, sekarang pencak silat masuk kedalam olahraga tradisional dan sering dilombakan baik pada tingkat daerah maupun nasional. 

Dalam pencak silat sendiri terdapat beberapa teknik dasar. Diantaranya seperti pukulan, tendangan, kuncian, sampai jurus tertentu. Menguasai teknik-teknik dasar pencak silat membutuhkan latihan konsisten dan disiplin. Serta untuk bisa naik tingkatkan terdapat ujian-ujian yang harus dilewati. 

Pencak silat sendiri memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Layaknya bela diri lain ,berlatih pencak silat dapat melatih kekuatan otot dan stamina. Kemudian, juga bisa melatih kelenturan tubuh dan memperbaiki postur tubuh. 

5. Bentengan

Ilustrasi olahraga bentengan (pexels.com/jcomp)

Bantengan atau disebut juga “Rerebonan” adalah permainan atau olahraga yang sampai sekarang asal-usulnya belum diketahui pasti. Bentengan ini mainkan hampir di seluruh daerah yang ada di Indonesia. Ini adalah olahraga yang melatih kekompakan dan strategi. 

Bentengan dimainkan oleh 2 tim berisi sekitar 4-8 pemain per tim. Pemain yang berhasil menyentuh “benteng” (pohon atau tiang) adalah pemenangnya. Tujuan utama pemain penyerang adalah menyentuh benteng dan pemain bertahan mempertahankan benteng. Sehingga setiap tim akan membagi kelompoknya siapa yang bertugas menyerang dan siapa yang bertugas bertahan. 

Permainan atau olahraga bentengan memiliki manfaat baik untuk tubuh. Dengan berlari, melompat, atau menghindari dapat membuat tubuh menjadi lebih bugar. Selain itu, olahraga ini juga dapat melatih kerjasama tim. 

Itulah tadi olahraga-olahraga tradisional Indonesia yang memiliki banyak manfaat bagi kebugaran. Dengan memainkan olahraga tradisional, secara tidak langsung kita juga melestarikan nilai-nilai kebudayaan yang terkandung di dalam, lho. Jadi, siap mencoba tantangan baru dan merasakan sensasi bugar ala olahraga tradisional Indonesia? 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team