Kontes pencarian bakat Indonesian Idol emang kerap menelurkan talenta-talenta musisi yang jempolan. Mulai Judika, Mike, Gisella Anastasia adalah segelintir nama selebritis Tanah Air jebolan Indonesian Idol.
Namun, diluar itu masih banyak lagi jebolan Indonesian Idol yang mencoba peruntukannya di dunia tarik suara. Malahan ada juga lho, alumni Indonesian Idol Junior musim kedua yang memutuskan terjun ke belantika musik Indonesia. Dia adalah Naora Anindya Larasati.
Naora bersama teman-temannya kini membentuk sebuah band bernama Deras. Tak tanggung-tanggung, Deras Band yang digawangi oleh Naora telah menelurkan single pertama pada Kamis, 30 September 2021 lalu dengan lagunya yang berjudul Fana.
"Menurutku Fana relate dengan masalah yang sering dihadapi sepasang kekasih saat ini. Semoga Fana mudah diterima," kata Naora dalam keterangan yang didapat IDN Times, Sabtu (9/10/2021).
Ia berharap Fana tak hanya diterima oleh masyarakat Kota Semarang melainkan masyarakat di Seluruh Indonesia. Naora optimistis Fana bakal menjadi salah satu lagu yang diperhintungkan di kancah musik nasional.
Sedangkan, pada single perdananya, Deras mengusung musik bernuansa era 80'an. Pada lagu yang berjudul Fana, diceritakan bahwa lagu tersebut mengisahkan tentang sepasang kekasih yang sudah lama terjebak cinta yang semu.
Pencipta lagu Fana sekaligus bassist Deras, Azka Syahida mengungkapkan melalui Fana, dirinya kepengin mewakili perasaan pendengar yang mengalami kondisi serupa saat menjalani hubungan percintaan.
"Fana mengusung musik pop yang fresh namun tetap kerasa 80an nya. Fana kami pilih dengan harapan mudah diterima dan mempermudah jalan kami kedepan," ujarnya.
Dalam proses pembuatan lagu Fana, Azka mengaku membutuhkan waktu kurang lebih 2 bulan mulai dari pembuatan lirik hingga proses rekaman. Yang menarik, single Fana juga melibatkan Sound engineering asal Amerika, Ted Jensen dalam proses masteringnya.
"Jadi proses rekaman dan mixing di Studio 4WD, namun masteringnya di Ted Jensen Amerika," terangnya.
Sedangkan, Asza Management selaku label rekaman Deras mengaku menaruh harapan besar terhadap grup band tersebut. Ia berharap Deras bisa membawa Kota Semarang seperti kota lain yang berkontribusi dalam melahirkan talenta-talenta musik.
"Di era digital ini sudah seharusnya Semarang mulai melahirkan talenta- talenta musisi skala nasional yang dikelola secara profesional. Kami ingin mengawali itu," tutup Direktur Asza Management, Dyah C Kartika.