ilustrasi berbicara (pexels.com/Alex Green)
Saat konflik muncul, fokuslah pada pencarian solusi bersama-sama daripada menyalahkan satu sama lain. Cobalah untuk melihat situasi dari sudut pandang pasangan kamu dan ajukan pertanyaan yang mengarah pada pemecahan masalah. Ini akan membantu menciptakan kolaborasi daripada konfrontasi.
Misalnya, jika pertengkaran muncul karena perbedaan pendapat mengenai suatu keputusan. Maka bukalah ruang diskusi untuk mengeksplorasi opsi-opsi yang memuaskan kedua belah pihak. Dengan demikian, kamu tidak hanya mengatasi konflik tetapi juga membangun fondasi yang lebih kokoh untuk hubungan jangka panjang.
Mengendalikan amarah memang tidak mudah, tetapi sangat penting untuk menjaga kesehatan hubungan. Selalu ingat bahwa setiap hubungan memiliki tantangan, tetapi bagaimana kita menghadapinya adalah kunci keberhasilannya. Dengan mengelola amarah secara bijak, kamu tidak hanya meningkatkan kualitas hubungan tetapi juga menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bersama.