Pernah gak sih kamu bertanya-tanya mengapa beberapa teman perempuanmu terlihat super hati-hati dan sangat selektif saat memilih pacar atau calon suami? Mungkin ada yang bilang itu karena mereka punya standar yang terlalu tinggi. Namun, tahukah kamu, bagi anak perempuan yang tumbuh tanpa kehadiran ayah secara utuh (fatherless), proses seleksi pasangan ini sering kali memiliki alasan yang jauh lebih mendalam dan emosional.
Bukan sekadar soal mencari pasangan yang sempurna, tapi lebih tentang mencari rasa aman, stabilitas, dan validasi yang mungkin belum pernah mereka dapatkan sebelumnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas 5 alasan kuat di balik sikap super selektif mereka. Yuk, kita selami lebih jauh, agar kamu bisa memahami hati mereka.
