ilustrasi seseorang bertengkar (pexels.com/ANTONI SHKRABA production)
Sakit hati akibat perselingkuhan juga sering disertai dengan ketakutan akan kehilangan hubungan dan masa depan yang menjadi tidak pasti. Seseorang mungkin bertanya-tanya apakah hubungannya bisa pulih kembali setelah pengkhianatan tersebut, atau apakah itu merupakan akhir dari segalanya.
Selain itu, akan muncul juga ketakutan pada kesendirian dan kehilangan orang yang dia cintai. Ini jelas bisa menimbulkan kegelisahan yang mendalam tentang apa yang akan terjadi selanjutnya.
Sakit hati akibat perselingkuhan bisa menjadi pengalaman yang sangat menyakitkan dan menghancurkan, tetapi juga bisa menjadi titik awal untuk pertumbuhan diri. Dengan menghadapi emosi yang dirasakan dan mencari support system yang tepat, kamu bisa memulihkan diri dari pengkhianatan tersebut dan membangun masa depan yang lebih baik. Baik itu dengan pasangan yang sama ataupun dalam hubungan baru.
Terpenting adalah tetap percaya pada diri sendiri dan ingat bahwa kamu layak mendapatkan cinta dan kesetiaan yang sejati! Setuju?