Punya teman curhat memang menyenangkan, tapi bagaimana kalau kamu merasa hanya dijadikan tempat pembuangan emosi tanpa henti? Dalam dunia pertemanan, ada batas yang kadang sulit dibedakan antara berbagi dan membebani.
Salah satu dinamika yang sering terjadi tapi jarang disadari adalah emotional dumping—saat seseorang mencurahkan emosi secara berlebihan dan sepihak, tanpa mempertimbangkan keadaan lawan bicaranya.
Kalau kamu sering merasa lelah, jenuh, atau tertekan setelah berinteraksi dengan seseorang, bisa jadi kamu sedang menjadi korban emotional dumping.
Hubungan yang sehat seharusnya memberi ruang dua arah: saling mendengarkan, saling menguatkan. Yuk, kenali tujuh ciri emotional dumping dalam pertemanan agar kamu bisa lebih sadar dan menjaga kesehatan emosionalmu sendiri.