6 Ciri Kalau Kamu Adalah Pasangan yang Baik, Masuk Kriteria Gak?

22 Nov 2022, 21:00 WIB

Ilustrasi Kencan (IDN Times/Mardya Shakti)

Pada dasarnya, wajar saja kalau kamu menginginkan hubungan seperti dalam dongeng atau film-film komedi romantis yang pernah di televisi. Suatu hubungan yang memberikan rasa aman dan yang dipenuhi gairah satu sama lain. Nyaman dan stabil bagi kedua belah pihak.

Hubungan yang saling membahagiakan untuk kedua pasangan adalah idaman semua orang. Tapi, tidak semua orang bisa mendapatkan kisah yang manis seperti itu. Diperlukan usaha dari diri sendiri dan pasangan untuk mewujudkan hubungan yang saling menguatkan itu.

Sebelum itu, cek dulu yuk, apakah kamu sudah bisa jadi pasangan terbaik atau belum. Lihat contekannya di bawah ini. Keep reading!

1. Bisa menjadi pendengar yang baik

ilustrasi sedang berbicara (pexels.com/Rodnae Productions)

Dilansir Elite daily, dibutuhkan kedewasaan emosional yang tinggi untuk mau mendengarkan isi hati pasangan. Untuk membuat pasangan merasa perasaannya didengarkan dan dihargai. Tidak perlu takut jika berbeda pendapat, yang penting kamu cukup peduli dengan hubungan yang sedang dijalani.

Walau pun tidak selalu setuju dengan segala tindakan dan ucapan pasangan, itu bukanlah masalah. Hal itu bisa membuat ruang diskusi untuk membuka pemahaman baru yang nantinya bisa memperkuat hubungan itu sendiri.

2. Bisa menghormati batasan-batasan

ilustrasi pria sedang kumpul bareng kawan(pexels.com/Matheus Ferrero)

Mempunyai ruang untuk diri sendiri sangat baik untuk pengembangan diri. Pasangan yang baik akan menghormati batasan-batasan yang telah kamu tetapkan dan menghargainya.

Walaupun kalian punya waktu berkualitas berdua. Pasanganmu sadar bahwa kamu butuh lingkaran sosial di luar hubungan yang sekarang sedang dijalani.

Misalnya, mengijinkan pasangan untuk sesekali hang out dengan teman-temannya, tidak marah jika pasangan ingin menyendiri atau melakukan me time-nya tanpa pasangan.

3. Berkomunikasi secara terbuka

ilustrasi pasangan sedang bertengkar(pixabay.com/Afif Ramdhasuma)

Kunci dari semua hubungan yang sehat adalah komunikasi. Pasangan yang baik adalah yang bisa mencurahkan isi hatinya dan kebutuhannya pada pasangan, jika tidak ruang kesalahpahaman akan terbuka lebar dan nantinya malah akan membuat kondisi hubungan tidak nyaman lagi.

Dibutuhkan keterbukaan dan keberanian untuk menunjukkan kelemahan/kekurangan pada pasangan. Hal-hal apa saja yang bisa memperkuat hubungan yang dijalani agar nyaman bagi masing-masing pasangan.

Mintalah saran atau pendapat dari pasangan yang sudah berpengalaman. Atau bisa minta bantuan profesional untuk menjembatani komunikasi bila dirasa susah untuk berkomunikasi secara jujur dan terbuka.

4. Bisa berempati dan menjadi sahabat terdekat

ilustrasi sedang tamasya(pexels.com/Anna Tarazevich)

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of happiness studies, bahwa pasangan yang bersahabat dekat biasanya mengalami pernikahan yang lebih membahagiakan.

Berempati dengan keadaan pasangan adalah hal yang susah untuk dilakukan. Bersyukurlah apabila pasanganmu bisa berempati terhadap permasalahan yang mungkin sedang dihadapi. Mau mengerti sisi dirimu yang mungkin pemarah, kekanak-kanakan, mau menerima kekuranganmu dan memperbaikinya bersama. Bersama dalam suka dan duka layaknya sahabat dekat.

5. Jujur dalam menjalin hubungan

ilustrasi pasangan sedang berpegangan tangan(pexels.com/Pavel Danilyuk)

Selain komunikasi yang diterangkan di atas. Poin kejujuran dalam menjalin hubungan juga tidak kalah penting. Lebih baik terbukalah dan jujur apa adanya pada awal hubungan, tidak perlu menyembunyikan sesuatu jadi pasangan bisa menumbuhkan rasa percaya. Sehingga tidak menimbulkan drama, over posesif atau cemburu berlebihan.

Jadi bisa menciptakan hubungan dewasa yang dapat dipertanggung jawabkan.

6. Memberikan ruang untuk pengembangan diri

ilustrasi wanita sedang membaca buku di toko buku (pexels.com/cottonbro studio)

Selama menjalin suatu hubungan pasti mengalami pasang surut. Setiap pasangan pastinya akan mengalami perubahan dari waktu ke waktu untuk menciptakan hubungan yang sehat dan stabil.

Pasangan yang baik sebaiknya memberikan ruang untuk pengembangan diri baik bagi diri sendiri atau pasangan untuk menemukan jati diri. Melalui berbagai eksperimen atau mungkin tanya jawab dengan pasangan yang sudah berpengalaman. Dengan begitu hubungan yang dijalani bisa semakin kuat dan harmonis.

Yak, itu tadi 6 ciri supaya kamu bisa jadi pasangan yang baik. Untuk bisa menjadi pasangan yang baik, kamu harus sudah bisa memahami diri sendiri. Jagalah energi positifmu sehingga pasanganmu bisa merasakannya. Tunjukkan versi terbaikmu pada pasangan.

Dengan begitu semoga tercipta hubungan yang akan saling menentramkan, stabil, harmonis dan saling membahagiakan. Selamat berkasih sayang dengan pasangan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.