5 Hal yang Perlu Dilakukan saat Mendapat Tindak KDRT, Jangan Takut!

Segera laporkani tindak KDRT dengan cara yang tegas

Kekerasan dalam rumah tangga merupakan salah satu masalah serius yang bisa terjadi pada siapa pun, entah itu perempuan atau pun pria.

Memang menghadapi tindak KDRT bukanlah hal yang mudah karena biasanya dapat memberikan rasa takut, bingung, hingga trauma tersendiri jika sampai terjadi secara berulang-ulang.

Banyak orang yang mungkin tidak melakukan cara terbaik dalam menghadapi tindak KDRT, sehingga terkesan hanya pasrah dan justru tetap bertahan dalam rumah tangga yang seperti itu. Sebetulnya ada beberapa hal berikut ini yang perlu dilakukan apabila sampai menjadi korban dari tindak KDRT pasangan.

Baca Juga: 7 Dampak Jadi Korban KDRT seperti Karakter di Castaway Diva, Trauma?

1. Mencari tempat yang aman

5 Hal yang Perlu Dilakukan saat Mendapat Tindak KDRT, Jangan Takut!ilustrasi sedih (unsplash.com/Joshua Rawson-Harris)

Mendapatkan tindakan KDRT dari pasangan tentunya harus benar-benar dihadapi dengan serius. Salah satu caranya adalah dengan langsung mencari tempat seaman mungkin untuk menghindari situasi yang berbahaya, apalagi jika tindakan pasangan sampai membahayakan keselamatan jiwa.

Jika memang memungkinkan kamu dapat segera keluar dari rumah dan pergi untuk mencari tempat yang dirasa aman, seperti ke rumah teman, saudara, atau pun tempat tempat yang dianggap darurat. Bagaimana pun juga keselamatan diri merupakan prioritas utama, sehingga kamu harus membebaskan diri dari pasangan yang kasar untuk mendapatkan perlindungan.

2. Kumpulkan bukti yang cukup

5 Hal yang Perlu Dilakukan saat Mendapat Tindak KDRT, Jangan Takut!ilustrasi sedih (unsplash.com/Pablo Varela)

Tindak KDRT tentu saja merupakan salah satu contoh kriminalitas yang dilakukan oleh orang terdekat, sehingga menimbulkam trauma tersendiri.kkamu sebagai korban tentunya sangat berhak untuk melaporkan tindak kekerasan yang terjadi, namun biasanya tetap memerlukan bukti yang valid agar bisa membuat laporan kepada pihak berwenang.

Kamu bisa saja mengumpulkan bukti sebanyak mungkin mengenai tindak kekerasan yang diperoleh. Bukti-bukti yang didapatkan bisa saja berupa foto, rekaman suara, pesan teks, saksi mata, atau pun bukti visum yang sudah kamu lakukan apabila mendapatkan kekerasan secara fisik.

3. Hubungi layanan darurat

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

5 Hal yang Perlu Dilakukan saat Mendapat Tindak KDRT, Jangan Takut!ilustrasi mengirim pesan (unsplash.com/Jonas Leupe)

Sering kali memang tindak KDRT sulit untuk diprediksi karena perubahan temperamen yang dimiliki oleh pasangan. Namun, satu hal penting yang harus kamu ingat adalah nomor-nomor yang berkaitan dengan layanan darurat agar kamu bisa segera melapor apabila mendapatkan tindak kekerasan yang membahayakan.

Kamu bisa segera menghubungi layanan darurat, seperti polisi atau pun layanan bantuan kekerasan domestik, serta jelaskan situasimu dengan cermat. Biasanya pihak tersebut akan memberikan bantuan dengan cepat atau pun menindak lanjuti kasus KDRT yang kamu alami, sehingga simpan nomer tersebut agar lebih mudah untuk dijangkau.

4. Segera laporkan ke pihak berwenang

5 Hal yang Perlu Dilakukan saat Mendapat Tindak KDRT, Jangan Takut!ilustrasi bermain HP (unsplash.com/Daria Nepriakhina 🇺🇦)

KDRT merupakan tindak kriminalitas yang sangat layak untuk dilaporkan, bahkan untuk kekerasan sekecil apa pun. Tidak mengherankan apabila memang kamu memiliki hak untuk melaporkan tindak kejahatan tersebut melalui laporan resmi kepada pihak berwenang, sehingga kamu bisa mendapatkan perlindungan secara hukum.

Tentu saja pihak berwenang nantinya akan menindaklanjuti laporan yang kamu berikan, sehingga bisa lebih aman dari jangkauan pasangan yang temperamen. Selain itu, kamu juga bisa segera memproses perceraian agar bisa terbebas dari pasangan yang terus melakukan tindak kekerasan padamu.

5. Peroleh dukungan emosional dan hukum

5 Hal yang Perlu Dilakukan saat Mendapat Tindak KDRT, Jangan Takut!ilustrasi depresi (unsplash.com/Fernando @cferdophotography)

Menjadi korban tindak KDRT memang merupakan hal yang dapat memicu trauma tersendiri. Tidak mengherankan apabila kamu harus memikirkan pula tentang kondisi psikologis yang dimiliki agar tidak sampai terus menerus hidup dalam ketakutan, sehingga mengganggu rutinitas sehari-hari. Biasanya efek trauma akan tetap saja terasa, bahkan setelah kamu memutuskan untuk bercerai dengan pasangan.

Setidaknya kamu tidak boleh menghadapi situasi sulit sendirian, sehingga harus berusaha mencari dukungan dari orang-orang terdekat, seperti keluarga, teman, atau pun kelompok-kelompok yang memang berfokus pada kasus KDRT. Selain itu, pertimbangkan pula untuk mendapatkan bantuan emosional dari psikolog agar kamu bisa bangkit kembali dan memulai hidup dengan lebih baik.

Menghadapi tindakan KDRT memang membutuhkan keberanian dan juga keteguhan hati, sebab bukanlah hal yang mudah. Namun, kamu juga harus tegas karena bagaimana pun juga keselamatan diri merupakan prioritas utama. Jangan ragu untuk mencari bantuan dari orang terdekat dalam menghadapi kasus KDRT!

Baca Juga: Ciri-ciri Kekerasan dalam Rumah Tangga, Jangan Anggap Remeh!

Abdi K Tresna Photo Community Writer Abdi K Tresna

Hi!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya