5 Cara Mengeringkan Rambut Tanpa Bikin Rusak, Simak Tipsnya!

Mengeringkan rambut setelah keramas kelihatannya simpel, tapi ternyata bisa berdampak besar buat kesehatan rambut, lho. Tidak sedikit orang yang asal-asalan mengeringkan rambut, padahal kebiasaan itu justru bisa bikin rambut jadi rapuh dan mudah patah. Kalau dilakukan terus-menerus, rambut pun bisa kehilangan kilaunya dan tampak kusam.
Biar rambut tetap sehat dan tidak gampang rusak, penting banget tahu cara mengeringkannya dengan benar. Tenang aja, kamu tidak harus selalu ke salon kok untuk hasil yang maksimal. Ada beberapa trik simpel yang bisa kamu coba sendiri di rumah agar rambut tetap terawat meski tanpa alat styling mahal. Yuk, simak tipsnya!
1. Jangan gosok rambut dengan handuk, cukup ditekan perlahan

Setelah keramas, banyak orang langsung menggosok rambut dengan handuk agar cepat kering. Padahal, cara ini justru bisa merusak kutikula rambut yang sedang rapuh dalam kondisi basah. Daripada digosok, lebih baik tekan-tekan lembut rambut dengan handuk untuk menyerap air secara perlahan.
Gunakan handuk berbahan microfiber atau kaus katun yang lebih lembut dari handuk biasa. Bahan ini minim gesekan dan tidak menyebabkan rambut mudah patah. Cara ini cocok untuk semua jenis rambut, terutama rambut kering dan rusak.
2. Biarkan rambut mengering alami

Air drying atau mengeringkan rambut secara alami memang lebih ramah pada rambut. Tapi, kamu tetap harus tahu cara yang benar agar hasilnya nggak bikin rambut lepek atau acak-acakan. Sebelum dibiarkan kering, sisir rambut menggunakan jari atau sisir bergigi jarang untuk mencegah kusut.
Kalau rambutmu keriting, kamu bisa memelintir bagian rambut menjadi beberapa bagian agar bentuk ikalnya tetap terjaga. Sementara untuk rambut lurus, kamu bisa mengatur belahan rambut sejak awal agar bentuknya tidak berubah saat kering. Hindari mengikat rambut saat masih basah karena bisa menyebabkan patah dan jamur di kulit kepala.
3. Gunakan hair dryer dengan suhu rendah dan jarak aman

Kalau kamu terburu-buru dan harus pakai hair dryer, pastikan untuk mengatur suhunya ke tingkat rendah atau medium. Suhu panas yang terlalu tinggi bisa merusak batang rambut dan membuatnya lebih mudah bercabang. Selain itu, jaga jarak antara hair dryer dan rambut setidaknya 15 cm.
Mulailah dari akar ke ujung rambut agar hasilnya lebih halus dan rata. Gunakan nozzle atau diffuser agar panas tersebar merata dan tidak mengenai satu titik terlalu lama. Jangan lupa gunakan heat protectant sebelum mengeringkan untuk menjaga rambut tetap terlindungi.
4. Pilih produk styling yang sesuai jenis rambut

Mengeringkan rambut juga bisa dibarengi dengan menggunakan produk styling ringan. Pilih leave in conditioner, serum, atau krim pelindung panas yang cocok dengan jenis rambutmu. Produk ini nggak cuma bantu rambut lebih rapi, tapi juga menjaga kelembapan dan mengurangi risiko kerusakan.
Untuk rambut keriting atau kering, produk yang mengandung minyak alami seperti argan oil bisa jadi pilihan tepat. Sementara untuk rambut berminyak, gunakan produk ringan berbahan dasar air agar nggak bikin lepek. Aplikasikan secukupnya agar rambut tetap sehat dan nggak lengket.
5. Hindari mengeringkan rambut saat masih sangat basah

Salah satu kesalahan umum adalah langsung mengeringkan rambut dengan alat panas saat rambut masih sangat basah. Ini justru membuat rambut butuh lebih banyak panas dan waktu, yang berujung pada kerusakan. Idealnya, rambut perlu dikeringkan terlebih dahulu dengan handuk hingga setengah kering.
Setelah itu, kamu bisa melanjutkan dengan metode air dry atau pakai hair dryer dengan pengaturan suhu yang aman. Ini akan menghemat waktu dan menjaga kelembapan alami rambut. Dengan cara ini, rambutmu bisa tetap kuat dan tampak sehat setiap hari.
Mengeringkan rambut memang terlihat simpel, tapi sebenarnya butuh perhatian khusus. Dengan mengikuti cara-cara di atas, kamu bisa menjaga kesehatan rambut tanpa harus takut rusak. Yuk mulai terapkan rutinitas yang lebih ramah untuk rambutmu mulai sekarang!