5 Tips Mengatur Jadwal Olahraga di Tengah Kesibukan Ibu Rumah Tangga

Pertama, penting loh untuk membuat jadwal olahraga yang realistis sesuai dengan rutinitas harianmu. Jangan terlalu ambisius dengan menetapkan waktu olahraga yang sulit untuk dipenuhi. Mulailah dengan sesuatu yang sederhana dan mudah untuk dimasukkan ke dalam jadwal harianmu.

Kamu bisa memulai dengan mengevaluasi rutinitas harianmu. Catatlah semua kegiatan sehari-harimu selama seminggu. Lihat kapan kamu memiliki waktu luang, meskipun hanya 15-30 menit. Jika sudah melihat ada waktu luang, pilihlah waktu yang paling memungkinkan untukmu berolahraga. Lalu, mulailah dengan durasi yang realistis, misalnya 15-20 menit per sesi. Kamu juga bisa menambah durasi secara bertahap seiring waktu.

Sebagai ibu rumah tangga, kamu pasti punya waktu-waktu luang yang tak terduga, seperti saat anak-anak tidur siang atau sedang asyik bermain. Nah, manfaatkan waktu-waktu tersebut untuk berolahraga, ya. Kamu bisa melakukan olahraga ringan seperti yoga, pilates, atau berjalan di tempat. Atau, jika kamu suka menonton acara TV atau serial, manfaatkan waktu tersebut untuk melakukan olahraga ringan seperti stretching atau latihan kekuatan dengan beban tubuh.

Nah, jika anakmu tidak terbiasa tidur siang, sehingga menjadikan alasan bagimu untuk skip olahraga karena harus mengawasi anak, no way, ya! Kamu bisa loh menjadikan aktivitas bermain dengan anak sebagai sesi olahraga. Kamu bisa bermain kejar-kejaran, lompat-lompatan, atau bermain bola. Selain bermanfaat untuk kesehatan, ini juga menjadi waktu berkualitas bersama anak, kan?

Masih beralasan lagi karena sibuk? Nih, aku kasih alternatif lain, kamu bisa kok tetap berolahraga di tengah kesibukan, yaitu dengan menggabungkan olahraga dengan aktivitas harian. Ini bisa dilakukan dengan cara yang sederhana dan gak memerlukan banyak waktu tambahan.

Kamu bisa berjalan atau berlari di tempat sambil memasak atau menunggu air mendidih. Meskipun cuma gerakan sederhana, tapi ini bisa membantu meningkatkan detak jantung dan membakar kalori loh. Selain itu, kamu juga bisa melakukan squat atau lunge sambil mengerjakan pekerjaan rumah seperti menyapu atau mengelap kaca.

Selain itu, kamu juga bisa latihan angkat beban dengan benda rumah tangga, kamu bisa gunakan botol air atau kaleng makanan sebagai pengganti dumbbell untuk latihan kekuatan. Kamu bisa melakukan bicep curls atau shoulder press sambil menonton anak-anak bermain.

Berolahraga jika dilakukan sendirian memang kurang seru, ya. Nah, biar lebih seru dan menambah semangat, kamu bisa loh melibatkan anggota keluarga lainnya dalam aktivitas olahragamu. Ini bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk tetap aktif sambil menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga.

Kamu bisa mengajak suami dan anak-anak untuk jalan santai atau bersepeda di sekitar kompleks. Atau bisa juga melakukan senam keluarga, kamu bisa memilih video senam atau tarian yang bisa diikuti oleh seluruh anggota keluarga. Putarlah musik yang menyenangkan dan ajak semua orang untuk bergerak. Ada lagi nih yang lebih seru, yaitu mainkan permainan yang melibatkan gerakan fisik seperti petak umpet, lompat tali, atau permainan bola. Selain menyenangkan, permainan ini juga bisa membantu membakar kalori.

Terkadang, sebagai ibu rumah tangga, kita cenderung menempatkan kebutuhan keluarga di atas segalanya dan mengabaikan kesehatan sendiri. Padahal, menjaga kesehatan adalah investasi penting untuk kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga. Jadi, jangan merasa bersalah untuk menyisihkan waktu berolahraga, ya.

Ingatlah bahwa kesehatanmu akan mempengaruhi kemampuanmu untuk mengurus keluarga. Dengan tubuh yang sehat dan bugar, kamu bisa melakukan tugas-tugas rumah tangga dengan lebih efisien dan tetap berenergi sepanjang hari. Lalu, buat komitmen pada dirimu sendiri untuk berolahraga secara teratur. Anggap ini sebagai bagian penting dari rutinitas harianmu, sama seperti memasak atau membersihkan rumah.

Kalau kamu masih merasa kesulitan untuk mendapatkan waktu olahraga, coba bicarakan dengan pasangan atau anggota keluarga lainnya tentang pentingnya berolahraga. Mintalah dukungan mereka untuk memberikan waktu khusus bagimu untuk berolahraga tanpa gangguan. 

Mengatur jadwal olahraga di tengah kesibukan sebagai ibu rumah tangga memang susah-susah gampang, tetapi bukan hal yang mustahil. Dengan lima tips tersebut, semoga kamu bisa tetap aktif dan bugar tanpa merasa terbebani, ya. Ingatlah bahwa menjaga kesehatan adalah investasi penting untuk dirimu sendiri dan keluargamu. Selamat mencoba! Semoga tips ini bermanfaat dan membuat hidupmu lebih sehat dan seimbang. Tetap semangat dan terus bergerak!