Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Marvel Studios

Rata-rata film di luar semesta MCU cenderung memunculkan dua tipe perjalanan waktu, Butterfly Effect dan loop. Back to the Future merupakan contoh Butterfly Effect. Apapun yang dilakukan oleh Marty di masa lalu, akan mempengaruhi masa depannya. Jika orang tua Marty tidak saling jatuh cinta, maka gawat untuk masa depannya.

Harry Potter and the Prisoner of Azkaban cenderung menggunakan loop. Harry dan Hermione harus melakukan perjalanan waktu lagi untuk kembali menyelamatkan Sirius Black namun ternyata mereka terus menerus kembali di waktu yang sama untuk menyelamatkan Sirius Black. Hanya ada satu versi dari kisah tersebut dan hasilnya akan tetap sama.

Sama halnya ketika Harry melakukan perjalanan waktu ke masa lalu untuk membuat patronus. Ia tahu harus membuat itu karena seseorang sudah membuatnya.

Marvel Cinematic Universe mulai masuk ke ranah perjalanan waktu di film Doctor Strange lewat pengenalan Time Stone. Selain itu ada juga Agent of SHIELD, Runaways, Ant-Man, Avengers : Endgame dan Loki.

Di Spider-man : No Way Home, Peter Parker memilih untuk meminta bantuan kepada Dr. Strange dari segala pilihan lainnya setelah jati dirinya sebagai Spider-man terungkap ke seluruh dunia. Itu menandakan cara terbaru dalam mengakses perjalanan waktu dan multiverse di ranah MCU. Berikut adalah cara-cara melakukan perjalanan waktu yang telah dilakukan di MCU:

1. Time stone

Time Stone terbukti memiliki kemampuan untuk memundurkan waktu di area tertentu dan penggunanya dapat memilih untuk tidak terpengaruh oleh manipulasi waktunya.

Penyihir seperti Doctor Strange dapat merapal mantra untuk membuat orang lain tidak terpengaruh oleh pembalikan waktu, seperti yang dia lakukan pada Wong saat pertempuran di Hong Kong Sanctum .

Beberapa penyihir dapat membuat pikiran mereka tidak terpengaruh oleh pembalikan waktu, dan akhirnya membangun tekad untuk melepaskan diri dari mantra tersebut, seperti yang dilakukan Kaecilius dan para pengikutnya, kemungkinan karena kekuatan yang diberikan kepada mereka dari Dimensi Gelap .

Loop waktu juga dapat dirapalkan. Tubuh target akan diatur ulang, bahkan jika ada yang terbunuh. Namun kesadaran mereka akan terus berlanjut sampai putaran itu berakhir. Cara tersebut digunakan oleh Doctor Strange saat melawan Dormamu dan sebelum pertempuran di planet Titan (Avengers : Infinity War) untuk mengetahui cara mengalahkan Thanos dalam jangka panjang.

2. Time Di'alla

Editorial Team

Tonton lebih seru di