Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Mobil toyota ae86 trueno (unsplash.com/Zaim Anwar)

Saat ini telah memasuki era yang mana pabrikan-pabrikan otomotif terus berlomba mengeluarkan inovasi dan desain mobill-mobil baru yang makin canggih. Namun di balik semua moderenisasi sebuah kendaraan, ada momen mobil tua memiliki daya tarik tersendiri. Bagi sebagian orang, ada keunikan desain dan karakteristik yang belum tentu dimiliki oleh kendaraan modern.

Bagi para penggemar otomotif, aktivitas merestorasi mobil tua bukan hanya sekadar hobi, tetapi menjadi bentuk apresiasi terhadap sejarah kendaraan bermotor. Sebelum memulai proyek membangkitkan kejayaan mobil-mobil yang sudah berumur ini, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar proses tersebut berjalan dengan lancar dan hasilnya memuaskan.

1. Evaluasi kondisi mobil

Ilustrasi restorasi mobil (unsplash.com/Florian Olivo)

Sebelum memutuskan untuk merestorasi mobil tua, lakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi mobil tersebut. Periksa struktur rangka, kerusakan mesin, sistem rem, dan komponen lainnya. Tentukan sejauh mana tingkat kerusakan dan apakah mobil tersebut benar-benar masih layak untuk direstorasi.

Jika kerusakannya terlalu parah dan suku cadang yang diperlukan sulit ditemukan, mungkin lebih baik memilih mobil lain atau mengganti mobil tua tersebut dengan yang lebih layak.

2. Rencanakan anggaran yang akan dihabiskan

Editorial Team

EditorRivai

Tonton lebih seru di