Karanganyar, IDN Times - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah rencanakan penggunaan mobil listrik di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo melakukan launching mobil listrik tersebut di Karanganyar Kamis, (25/8/2022).
Launching mobil listrik milik Dinas ESDM Jateng tersebut dilangsungkan di Desa Krendowahono, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar.
Dalam video yang dibagikan ESDM Provinsi Jateng Ganjar terlihat mencoba mengendarai mobil listrik Hyundai Ioniq 5 yang menjadi kendaraan operasional dinas ESDM. "Ini mobilnya ra nganggo bensin (Ini mobilnya gak pakai bensin), dicolokke listrik," kata Ganjar.
Ia menyambut baik rencana penggunaan mobil listrik di lingkup Pemprov Jateng, Ganjar mengatakan meski penggunannya masih akan terbatas namun yang terpenting transformasi energi ini terlebih dahulu dimulai.
“Kita juga mau mendorong penggunaan mobil listrik. Jadi ini semangat bagaimana betul-betul transformasi energi kita mulai, meski masih timik-timik, masih pelan-pelan. Tapi sekarang harus kita segera mulai,” ujar Ganjar.
Ganjar mengatakan penggunaan mobil listrik sebagai upaya mendorong transformasi energi, sekaligus bentuk keseriusan Pemprov Jateng mendukung kebijakan pemerintah pusat.
“Agar kita betul-betul nanti bendera start dikibarkan, sumberdaya teknologi sudah ada, tinggal diaplikasikan. Sebenarnya spirit kita itu,” ucapnya.
Ke depan, menurut Ganjar penggunaan mobil listrik juga akan dilakukan di tiap dinas di lingkup Pemprov Jateng.
Rencananya mulai tahun ini penggunaan mobil listrik di Pemprov Jateng bakal dimulai.
“Tahun ini Dinas ESDM mulai dulu. Nanti ada rencana dari dinas-dinas mau gunakan mobil listrik. Nanti kita tinggal cari partnernya, siapa pabriknya. Kalau pemerintah yang melakukan saya kira transformasinya akan lebih cepat lagi,” jelas dia.
Dijelaskan, pemerintah pusat telah menyiapkan ekosistem mobil listrik yang ada di Indonesia.
“Toh sekarang Pak Presiden sudah menyiapkan ekosistem mobil listrik yang ada di indonesia. Intinya sebenarnya ada di baterai. Maka kita punya nikel, sudah siapkan pabriknya. Kalau ekosistem ini sudah terjadi, maka Indonesia menuju sistem transportasi hijaunya berjalan,” tandas Ganjar.
Hyundai Ioniq 5 merupakan produk mobil listrik murni (battery electric vehicle, BEV) pertama yang diproduksi secara massal di Indonesia.
Ioniq 5 menawarkan desain futuristik yang dilengkapi dengan material ramah lingkungan, serta menjadi mobil listrik pertama yang dibangun di atas electric-global modular platform (E-GMP). Ini merupakan platform dengan banyak keunggulan yang dirancang oleh Hyundai Motor Group khusus untuk model BEV.
Ioniq 5 juga memiliki tampilan yang progresif, karakter yang tajam terlihat dari sisi depan yang dilengkapi dengan parametric pixel LED headlamps dan front center garnish hidden LED. Mobil ini juga dilengkapi kap mesin tipe clamshell yang membuat Ioniq 5 dapat mengoptimalkan sisi aerodinamika berkendara.
Di sisi belakang terlihat ciri khas kendaraan berdesain modern dengan parametric pixel LED rear combination lamps disertai dengan bentuk spoiler yang aerodinamis. Di sisi samping, gagang pintu Ioniq 5 menggunakan tipe flush door handles yang terlihat rata dengan body saat mobil dalam posisi terkunci.
Flush door handles ini berfungsi secara manual pada tipe prime dan bekerja otomatis pada tipe signature. Desain dinamis yang menonjol juga ditunjukkan lewat konsep parametric dynamics, yaitu sebuah desain garis yang seakan membuat pintu baris pertama menyatu dengan pintu baris kedua.