Kisruh Bikers Brotherhood, IMI: Meja Hijau Bukan Solusi
Semarang, IDN Times - Ikatan Motor Indonesia (IMI) turut angkat bicara terhadap masalah yang tengah dialami oleh Bikers Brotherhood. Sang ketua, Sadikin Aksa meminta dan berharap perselisihan mereka, BBMC dan BB1%MC dapat diselesaikan secara kekeluargaan.
Ia juga menyayangkan permasalahan mereka sampai ke pengadilan.
"Kita dari IMI minta penyelesaian ya di antara mereka, duduk bersama, kumpul bersama dan kekeluargaan. Kalau sudah masuk ke meja hijau (red: pengadilan) itu bukan solusi," kata Sadikin di Semarang kepada IDN Times baru-baru ini.
1. Klub motor tua terbesar di Indonesia
Bikers Brotherhood merupakan klub motor tua terbesar di Indonesia yang telah menjelma sebagai rujukan bagi klub-klub motor di Indonesia.
Ciri khas mereka adalah berpenampilan menggunakan rompi kulit hitam, dengan logo tengkorak snoppy head dan kunci Inggris. Tak lupa logo palu yang terpampang jelas di punggung jaket para anggotanya.
2. Inti permasalahan mereka
Saat ini, klub yang legendaris di Bandung, Jawa Barat itu tengah dirundung masalah. Kepengurusan mereka pecah menjadi dua. Kelompok satu menyebut sebagai Bikers Brotherhood Motorcycle Club (BBMC). Kelompok lainnya bernama Bikers Brotherhood 1% Motorcycle Club (BB1%MC).
Selain dualisme kepengurusan, mereka juga berebut logo Brotherhood. Perselisihan mereka bahkan masuk ke ranah meja hijau. Keduanya akan bersidang di Pengadilan Negeri Jakarta.
3. Disayangkan sampai ke ranah serius
IMI mengaku tidak akan mencampuri urusan permasalahan Bikers Brotherhood, meskipun berada di bawah kepengurusan IMI Jawa Barat.
Sadikin berpesan kepada seluruh komunitas motor maupun mobil untuk selalu bisa menjunjung rasa persaudaraan antar anggota maupun pengurus.
"Sesama komunitas jangan pecah. Karena adanya komunitas untuk mempererat persaudaraan," tegas Sadikin.