Semarang, IDN Times - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Tengah menggelar sidak gabungan ke sebelas pasar tradisional Kota Semarang untuk menelisik keberadaan beras yang diduga dioplos.
Hasil pemeriksaan di pasar tersebut ditemukan dua kemasan beras premium yang perlu diuji laboratorium di Balai Pengujian dan Sertifikasi Mutu Barang (BPSMB) Majapahit Semarang.
"Dua merek (beras) yang ditemukan dari Karangayu Semarang. Yaitu beras Sofia dan beras Fortune. Dari cek visual melihat langsung kadar beras patahannya masih kriteria aman. Tetapi ini juga perlu diuji lab di BPSMB Majapahit," tutur Kabid Standarisasi dan Perlindungan Konsumen BPK Disperindag Jateng, Devita Ayu Mirandati kepada wartawan di ruang kerjanya, lantai empat Disperindag Jateng Jalan Pahlawan, Semarang, Selasa (22/7/2025).