Semarang, IDN Times - Sebanyak 20 ribu buruh garmen dan tekstil di Jawa Tengah saat ini terkena dampak meluasnya wabah virus Corona (COVID-19). Mereka terpaksa dirumahkan sejak dua bulan terakhir dan terancam hanya mendapat tunjangan hari raya (THR) hanya 50 persen dari perusahaannya.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua DPD KSPN Jateng, Slamet Kaswanto, saat dikonfirmasi, Jumat (15/5).