DAIKIN Center of Excellence SMK di Kudus: Demi Pendidikan Vokasi

Intinya sih...
- PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) meresmikan DAIKIN Center of Excellence di SMK NU Ma'arif Kudus, sebagai komitmen perusahaan dalam meningkatkan pendidikan vokasi di Indonesia.
- Pusat keunggulan tersebut dilengkapi dengan ruangan praktek tata udara, fasilitas fisik, program penguatan kompetensi untuk siswa dan guru, serta diharapkan dapat dimanfaatkan oleh berbagai pihak terkait.
- DIKAIN memiliki 16 kantor perwakilan dan sekitar 1.400 dealer di Indonesia, dan tengah membangun pabrik AC hunian di Cikarang yang diproyeksikan membutuhkan 2.500 tenaga kerja.
Kudus, IDN Times - PT Daikin Airconditioning Indonesia (DAIKIN) meresmikan pusat keunggulan yang diberi nama DAIKIN Center of Excellence di SMK NU Ma’arif Kudus, Selasa (5/11/2024). Tempat tersebut menjadi bagian dari komitmen DAIKIN dalam meningkatkan pendidikan vokasi di Indonesia.
1. Cetak tenaga kerja di sektor tata udara
Keberadaan pusat keunggulan itu merupakan yang ketiga di Jawa Tengah dan keenam secara nasional, melengkapi inisiatif serupa yang sudah diterapkan DAIKIN di sejumlah sekolah menengah kejuruan (SMK) di Indonesia.
Direktur PT Daikin Airconditioning Indonesia, Budi Mulia mengatakan, program tersebut merupakan bentuk sinergi perusahaan dengan pemerintah untuk mendorong pengembangan kompetensi vokasi.
"DAIKIN Center of Excellence merupakan bukti nyata komitmen kami dalam mendukung pendidikan vokasi. Kami menjalin kerja sama dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) guna mewujudkan tenaga kerja terampil di bidang tata udara," katanya dalam keterangan resmi.
2. Fasilitas modern dan komprehensif
Di DAIKIN Center of Excellence di SMK NU Ma’arif Kudus terdapat dua ruangan praktek seluas 81 meter persegi yang didedikasikan untuk pengajaran tata udara, dengan satu ruang fokus pada AC residensial dan satu lagi pada AC komersial. Ruangan itu dilengkapi perangkat AC, papan tulis, meja guru, dan rak khusus untuk memudahkan siswa melakukan praktek langsung, mulai dari instalasi hingga perbaikan sistem AC.
Budi Mulia menambahkan, dukungan DAIKIN tidak hanya terbatas pada penyediaan fasilitas fisik. Mereka juga menyediakan berbagai program penguatan kompetensi untuk meningkatkan kemampuan siswa dan guru.
"Program kami mencakup pengayaan kurikulum, sertifikasi industri untuk guru dan siswa, pelatihan dari instruktur DAIKIN, dan praktek kerja lapangan," jelasnya.
3. Memberdayakan banyak pihak
Tak hanya siswa SMK, pusat itu diharapkan bisa dimanfaatkan oleh berbagai pihak lain, seperti sekolah mitra dan asosiasi terkait di wilayah Kudus dan sekitarnya.
"Pusat ini bisa menjadi tempat pelatihan untuk sekolah mitra atau asosiasi di bidang refrigerasi dan tata udara di sekitar Kudus. Kami berharap ini dapat menghasilkan tenaga ahli yang lebih banyak di bidang tata udara," tambah Budi.
Ia menekankan, kebutuhan tenaga kerja di sektor tata udara di Indonesia tinggi, seiring dengan pertumbuhan pembangunan di berbagai wilayah. Dalam menjalankan operasinya di Indonesia, DAIKIN memiliki 16 kantor perwakilan dan sekitar 1.400 dealer, dan kini tengah membangun pabrik AC hunian di Cikarang, yang dijadwalkan beroperasi tahun depan dan diproyeksikan membutuhkan 2.500 tenaga kerja.
“Kami melihat peluang besar di industri ini, dan semakin tinggi kompetensi calon tenaga kerja, semakin besar pula kesempatan bagi perusahaan untuk mendapatkan SDM unggul,” aku Budi.
4. Untuk peningkatan kompetensi siswa
Kepala sekolah SMK NU Ma’arif Kudus, Arif Zaenal Mubarok, mengapresiasi dukungan DAIKIN dalam memajukan pendidikan vokasi di sekolahnya.
"Kami berterima kasih atas kolaborasi DAIKIN yang menghasilkan pusat keunggulan di sini. Kami berharap kehadiran pusat ini dapat meningkatkan kompetensi siswa dan guru di bidang tata udara,” katanya.
Arif menambahkan, perkembangan teknologi di industri tata udara membutuhkan tenaga kerja yang siap dan terampil.
"Sinergi ini diharapkan terus terjalin, sehingga lulusan kami dapat memenuhi kebutuhan industri dengan kompetensi yang sesuai," tambahnya dalam peresmian.
Dengan pendirian pusat keunggulan itu, lanjut Arif, DAIKIN tak hanya mendukung pendidikan tetapi juga berperan penting dalam mencetak tenaga ahli yang siap kerja di sektor tata udara, sebuah industri yang sedang berkembang pesat di Indonesia.