Jadi Desa BRILian, BRI Ungaran Terus Kembangkan Potensi Desa Lerep

Melalui program Desa BRILian, BRI Branch Office Ungaran menyalurkan bantuan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) kepada Desa Lerep senilai Rp500 juta. Penyerahan bantuan dilakukan oleh Supervisor Penunjang Operasional (SPO) BRI Cabang Ungaran, Feri Udha kepada Kepala Desa Lerep, Rabu (2/10/2024).

Feri mengatakan, pemberian bantuan ini dalam rangka inkubasi desa untuk menghasilkan role model sehingga Desa Lerep bisa semakin berkembang ke depannya.

‘’Peningkatan kompetensi role model ini penting karena melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul akan mendorong semangat kolaborasi untuk mengoptimalkan potensi Desa Lerep,’’ ungkapnya dalam keterangan resmi, Jumat (4/10/2024).

Adapun, Desa Lerep ini memiliki berbagai potensi sejak resmi ditetapkan sebagai desa wisata pada tahun 2015 melalui Surat Keputusan Bupati Semarang No 556/0431/2025. Desa yang terletak di lereng Gunung Ungaran ini memiliki luas wilayah 682,32 hektare dengan penduduk 13.498 jiwa.

Adapun, potensinya antara lain di bidang ekonomi, budaya, pertanian, perkebunan dan lainnya. Potensi itu dikemas dalam satu Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

“Maka itu, kami ingin mem-branding Desa Lerep sebagai Desa BRILian. Sehingga, masyarakat semakin mengetahui tentang BRI dan dapat memberikan manfaat untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan,” jelas Feri.

Untuk diketahui, di Desa Lerep terdapat sejumlah industri yang digarap oleh warga lokal di sana antara lain industri peyek, kampung buah naga, kampung alpukat, kampung kopi, peternakan sapi, wisata Curug Indrokilo, Embung Sembligo, dan Pasar Djadjanan Tradisional.

Kepala Desa Lerep, Sumariyadi menyampaikan, bantuan TJSL Desa BRILian ini sangat membantu pihaknya untuk mengembangkan potensi yang ada.

“Tentunya sangat membantu para pengusaha kecil agar usahanya berkembang. Selain itu, juga menambah penghasilan warga desa dan membuka lapangan kerja serta sangat bermanfaat bagi UMKM,” ujarnya.