Semarang, IDN Times- Gangguan pasokan listrik dari Transmisi PLN di Ungaran dipicu adanya pohon sengon setinggi 9 meter. Hal itu ditegaskan oleh Executive Vice President Corporate Communication & CSR PLN, I Made Suprateka.
Namun Manajer Komunikasi PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Yogyakarta, M Haris saat dikontak IDN Times, mengaku saat ini masih menyelidiki kebenaran gangguan akibat sengon setinggi 9 meter tersebut.
Manajer Komunikasi PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Yogyakarta, M Haris mengatakan pihaknya baru sebatas mendapat informasi dari kantor pusat Jakarta bahwa, transmisi Ungaran mengalami gangguan teknis. Sehingga menyebabkan pasokan listrik ke Jakarta, Jabar dan sebagian Jateng, terganggu.
"Kalau soal sengon atau benda lain yang mengganggu, tentunya ini harus diselidiki dulu. Tim kami sedang mengurusnya di unit transmisi Ungaran. Kami cuma dapat kabar kalau ada gangguan teknis. Itu aja," kata Haris, Senin (5/8).
Haris mengatakan, dalam sejarahnya transmisi Ungaran memang pernah mengalami gangguan akibat benda-benda yang tersangkut di jaringan kabel. Bahkan, menurutnya belum lama ini balon udara yang diterbangkan warga juga sempat mengganggu aliran listrik di lokasi tersebut.
"Ya kalau benda yang mengganggu, kita pernah menemukan di jaringan transmisinya. Kayak balon udara yang nyangkut di jaringan kabelnya," terangnya.
Meski begitu, dirinya tak bisa banyak komentar untuk menganalisa apakah pohon sengonlah yang jadi pemicu utama padamnya listrik di Jakarta, Jabar dan Jateng.
"Saya gak mau komentar lah kalau soal sengon. Saat ini pasokan untuk Jateng mulai berangsur normal. Namun, Jabar dan Jakarta yang masih diupayakan agar cepat pulih," tutupnya.