IDN Times/Fariz Fardianto
Sedangkan untuk wilayahnya, Iwan berharap mampu menjaring 500 ribu wisman agar dapat menyambangi ragam agenda budaya yang ada di Candi Borobudur. Dari periode Januari-Juni, katanya kunjungan wisman sudah mencapai 40 persen dari target awal.
"Pengembangan pariwisata yang ada saat ini menonjolkan pula pengembangan berbasis komunitas dengan merangkul keuletan warga setempat. Sehingga saat ini terdapat 51 desa wisata yang jadi daya tarik bagi para turis asing," cetusnya.
Ke-51 desa wisata tersebut memiliki ragam keunikan. Mulai desa kopi, desa bahasa, desa arung jeram hingga desa pendakian gunung. Segala atraksi kearifan lokal di setiap desa wisata bakal digenjot untuk mendukung peningkatan pariwisata di sekitar kompleks Borobudur.
"Dari segi amenitas, kita selama ini punya banyak hotel berbintang, resort, serta homestay yang tersebar di 51 desa wisata pinggiran Borobudur. Selain itu, dilengkapi atraksi budaya, alam, dan buatan yang dikemas dalam wisata petualangan dan sport tourism," tandasnya.