Semarang, IDN Times - Sejumlah gereja di Jawa Tengah mempercantik diri pada Hari Natal tahun 2025. Mereka mengecat ulang dinding rumah ibadah tersebut setelah menerima donasi ratusan liter cat dari Nippon Paint Indonesia.
Terima Donasi 460 Liter Cat, Gereja di Jateng Berhias Saat Natal

Intinya sih...
Gereja di Jawa Tengah mempercantik diri pada Hari Natal 2025.
Mereka mengecat ulang dinding rumah ibadah setelah menerima donasi 460 liter cat dari Nippon Paint Indonesia.
Donasi tersebut membuat gereja-gereja di Jateng terlihat lebih indah dan meriah saat perayaan Natal.
1. Sentuhan warna baru balut dinding gereja
Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) produsen cat Nippon Paint Indonesia mendonasikan 460 liter cat untuk merevitalisasi sejumlah gereja di Jateng.
Assist. National Sales Manager Nippon Paint Indonesia, Marsellino Najoan menuturkan, program ini adalah wujud nyata kepedulian perusahaan terhadap ruang ibadah sebagai pusat spiritual masyarakat. Revitalisasi dilaksanakan di Gereja Katolik Santo Yusup serta area Gua Maria di Getasan, Kabupaten Semarang.
''Sentuhan warna baru kini membalut dinding gereja, area Gua Maria, Ruang Perjamuan Kudus, hingga Stasi Jalan Salib, menjadikannya simbol lahirnya kasih dan kedamaian yang menjadi esensi perayaan Natal,'' tuturnya dalam keterangan resmi, Kamis (25/12/2025).
2. Donasikan 460 liter cat
Dalam aksi sosial ini, Nippon Paint mendonasikan 460 liter cat dari rangkaian produk Best-in-Class. Produk yang digunakan meliputi cat eksterior Weatherbond Max untuk ketahanan cuaca ekstrem.
Kemudian, cat interior Flaw-less EasyWash yang mudah dibersihkan, Vinilex Ceiling White untuk langit-langit yang bersih, serta Bee Brand 1000 untuk cat kayu dan besi.
Marsellino menyampaikan, kolaborasi ini melibatkan Toko Cat Utama, salah satu pionir toko cat di Jawa Tengah yang telah berdiri sejak 1955. Sebagai penyedia berbagai jenis cat dan pelapis.
3. Revitalisasi hidupkan kembali kekhidmatan gereja
Direktur Marketing Toko Cat Utama, Susanti Dewi Kurniawan mengatakan, kini Gereja Katolik Santo Yusup dan Gua Maria tampil dengan wajah baru yang lebih hangat, seolah siap merangkul setiap umat yang datang untuk berdoa dan berefleksi.
Sementara, Wakil Ketua Dewan Paroki Santo Petrus dan Paulus, Donatus Triyono mengatakan, revitalisasi ini menghidupkan kembali kekhidmatan gereja.
''Kini, gereja kami terasa lebih hangat dan mengundang siapa pun untuk sejenak berhenti, menarik napas, dan menemukan kembali damai sejahtera di tengah kesibukan menjelang akhir tahun,'' terangnya.