Vice President Retail Fuel Sales PT Pertamina Patra Niaga, Eko Ricky Susanto saat peninjauan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung melihat kesiapan SPBU di rest area 379A, jalan Tol Batang, Jawa Tengah, Jumat (20/12/2024). (IDN Times/Dhana Kencana)
Vice President Retail Fuel Sales PT Pertamina Patra Niaga, Eko Ricky Susanto mengungkapkan adanya prediksi kenaikan konsumsi energi selama libur Natal dan Tahun Baru. Gasoline diperkirakan naik 3 persen, gasoil meningkat 3,6 persen, dan konsumsi LPG naik 2,7 persen. Namun, Eko memastikan stok nasional cukup untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
"Stok BBM, LPG, dan Avtur aman secara nasional untuk momen Natal dan Tahun Baru. Kami juga memperhatikan distribusi di daerah rawan bencana seperti Karimunjawa yang berpotensi terkendala cuaca ekstrem," kata Eko.
Sebagai langkah antisipasi, Pertamina telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan TNI Angkatan Laut untuk menjamin distribusi energi tetap lancar di wilayah terpencil.
Sementara itu, dengan kondisi cuaca ekstrem akhir tahun, pemerintah dan Pertamina melakukan berbagai langkah mitigasi, termasuk menyiapkan alternatif jalur distribusi BBM dan LPG. Pertamina juga mengoperasikan fasilitas modular dan menyiagakan personel di lokasi rawan bencana.
"Dalam cuaca ekstrem, kami sudah berkoordinasi untuk menghadapi potensi longsor atau banjir. Misalnya, di wilayah Karimunjawa, kami siap menggunakan kapal jika diperlukan," tambah Eko.
Dengan langkah-langkah tersebut, pemerintah berharap masyarakat dapat menikmati libur Natal dan Tahun Baru dengan nyaman dan tanpa kendala energi.