Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semarang, IDN Times - Pusat Kota Semarang dilanda angin kencang, Jumat (23/12/2022) Siang. Embusan angin yang cukup kencang menyebabkan arus lalu lintas di sejumlah jalan raya melambat.
Terpaan angin kencang terasa hampir menyeluruh. Di Jalan Gajahmada, tenda pinggir jalan terpantau diempas angin. Kemudian di pertigaan Jalan Pemuda tepatnya di Jalan Pandansari, warga berhamburan keluar rumah setelah angin kencang menyebabkan aliran listrik di rumah-rumah padam.
Baca Juga: Daftar Alat yang Dipakai SAR Jateng untuk Evakuasi Korban saat Libur Akhir Tahun
1. Warga heboh lihat baliho bergoyang kena angin kencang
Arus lalu lintas perempatan Jalan Pemuda Semarang melambat saat ada angin kencang. (IDN Times/Fariz Fardianto) Sebuah baliho berukuran besar yang terpasang diatas toko alat tulis Nambie Jalan Pemuda, menurut penuturan warga Pandansari terlihat bergoyang karena terkena hembusan angin.
"Balihonya goyang-goyang dari tadi. Soalnya anginnya kan kencan banget. Ini pada keluar rumah semua. Listriknya mati mungkin karena ada angin kencang," kata Anis kepada IDN Times.
"Wah bautnya di sana kayaknya udah lepas," sahut warga lainnya sembari menunjuk ke atas baliho.
2. Angin kencang melanda Semarang karena efek siklon tropis Ellie
Ilustrasi siklon tropis (Dok. BNPB) Analis cuaca di Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Winda Ratry menyampaikan, angin kencang memang sedang melanda Kota Semarang karena dipengaruhi munculnya siklon tropis Ellie.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Siklon Ellie yang terjadi di pantai utara Australia tak cuma menyebabkan angin kencang menerjang Semarang, melainkan juga seluruh kabupaten/kota di Pantai Utara (Pantura) Jateng.
"Ada pengaruh siklon tropis Ellie di utara Australia dan efeknya membuat peningkatan rata-rata kecepatan angin di Indonesia. Yang terpengaruh siklon tropis terutama wilayah NTB tapi peningkatan kecepatan angin juga terjadi signifikan gak cuma di Semarang tapi juga di area pesisir utara Jateng. Dan seluruh Jawa juga ada peningkatan kecepatan angin," kata Winda saat dikontak IDN Times secara terpisah.
3. Kecepatan angin capai 35 kilometer perjam
Ilustrasi angin kencang (IDN Times/Sukma Sakti) Siang ini, kata Winda kecepatan angin terpantau kurang lebih 20-35 knot perjam. Atau bisa mencapai 35 kilometer perjam. Ia menyarankan kepada warga pesisir untuk tetap waspada, meningkatkan kehati-hatian sambil memantau perkembangan kondisi cuaca harian.
Bagi nelayan dan nahkoda kapal jika dirasakan muncul cuaca buruk di perairan laut, ia mengimbau lebih baik istirahat terlebih dahulu.
"Dan harus update informasi cuaca melalui kesyahbandaran pelabuhan dan BMKG," tambahnya.
Baca Juga: Natal Makin Dekat, Aparat Periksa Ketersediaan Bahan Pokok di TPKS Semarang
