TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ramadan, Pangdam Diponegoro Beri Arahan Khusus Buat Prajurit yang Bermasalah

Kalau punya masalah harus segera diselesaikan

Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono saat memberi berbicara dengan jajarannya di Makodam Jalan Perintis Kemerdekaan Pudakpayung Semarang. (IDN Times/Dok Humas Kodam Diponegoro)

Semarang, IDN Times - Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Widi Prasetijono mengatakan datangnya bulan Ramadan 1444 Hijriyah dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWT.

Baca Juga: Danpomdam Diganti, Pangdam Diponegoro Perintahkan Rangkul Anggota yang Bermasalah

1. Jangan bocorkan pembicaraan

Pangdam IV Diponegoro Semarang, Mayjen TNI Widi Prasetijono saat menyematkan emblem operasi yustisi di pundak prajurit CPM Pomdam Diponegoro. (IDN Times/Dok Humas Kodam IV Diponegoro)

Saat memberikan arahan di Makodam Jalan Perintis Kemerdekaan, Pudakpayung Semarang, Widi menekankan kepada para Prajurit dan PNS untuk memiliki hubungan komunikasi yang baik dengan sesama.

"Dan kalau sudah orang lain diajak bicara jangan lagi dibocorkan," kata Widi, Kamis (23/3/2023). 

2. Kalau punya masalah, ajak orang lain bicara

Ilustrasi TNI. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Ia mengatakan manusia adalah mahluk sosial, di mana antara satu dengan lainnya terjalin suatu keterikatan dan saling membutuhkan. 

Terlebih ketika sedang menghadapi masalah, interaksi dengan sesama menjadi hal yang tidak dapat dihindari. Sebab itulah, komunikasi menjadi poin utama untuk menyampaikan pesan sehingga masalah bisa terselesaikan.

“Tidak ada masalah yang tidak ada jalan keluarnya, jadi kalau rekan-rekan mempunyai masalah, ajak orang lain untuk berbicara, paling tidak orang itu bisa memberikan atau menunjukkan ide-ide brilian," kata Widi. 

Baca Juga: Datang ke Kodam Diponegoro, Prabowo Janji Berikan Ribuan Motor buat Babinsa

Berita Terkini Lainnya