Kabar Terbaru Rival Gibran di Pilkada Solo, Deklarasi Partai Baru
Partai baru yang anggotanya tersebar di 19 Provinsi.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - Lawan Gibran Rakabuming dalam Pilkada 2020 lalu, yakni Bagyo Wahyono - FX Supardjo yang diusung secara independen organisasi Tukis Pithi Hanata Baris akan mendeklarasikan pembentukan Partai Kedaulatan Rakyat (PKR) pada 28 Oktober 2021 mendatang bertempat di hotel Adhiwangsa Solo.
Baca Juga: Berapa Jumlah Kekayaan Bagyo Penjahit Rival Gibran? Ini Komentarnya
1. Tak ada tokoh nasional di dalam partai
Ketua Umum PKR, Tuntas Subagyo mengatakan pembentukan PKR ini melahirkan sejarah partai politik baru di Indonesia. Dimana hal ini sesuai dengan namanya yaitu kedaulatan rakyat yang akan memegang amanah dari rakyat Indonesia.
"Tidak ada tokoh nasional, semuanya orang biasa terbentuk di wilayah Indonesia. Tumbuh dari rakyat dan untuk rakyat. Benar-benar ingin mewujudkan partai politik yang beda dengan partai politik yang sekarang. Partai politik yang bisa memegang amanah rakyat, semuanya digerakan dari bawah, cenderung independent," katanya dalam jumpa pers, Senin (25/10/2021).
Tuntas mengatakan PKR mempunyai visi misi yang hampir sama dengan organisasi Tikus Pithi Hanatha Baris. Dimana ingin membuat suatu perubahan, gemah ripah lohjinawi. Membuat Indonesia menjadi negeri yang lebih baik, membuat Indonesia menjadi tuan di negeri sendiri.
"Harapan terbesar kita, kita ingin membawa nuansa baru di Indonesia. PKR akan membawa partai politik bijak, akan menyatu dengan masyarakat. PKR akan tumbuh besar dengan masyarakat indonesia," ucapnya.
Baca Juga: Pilkada Solo, Perbandingan Harta Gibran 10 X Kekayaan Bagyo