Angka Kesembuhan COVID-19 Semarang Lebih Tinggi Dibandingkan Nasional

Semarang, IDN Times - Kasus positif COVID-19 di Kota Semarang mencapai 201 kasus hingga Rabu (22/4). Dari jumlah tersebut pasien positif yang dinyatakan sembuh mencapai 49 kasus atau di angka 24,37 persen.
1. Angka kesembuhan di Kota Semarang lebih tinggi daripada Jateng dan Nasional
Angka kesembuhan tersebut lebih tinggi dibandingkan angka kesembuhan di Provinsi Jawa Tengah yakni sebesar 13,04 persen (57 pasien dari 437 kasus positif) dan juga di tingkat nasional sebesar 12,3 persen (913 pasien sembuh dari 7.418 kasus positif).
Selain itu, jika dibandingkan dengan sejumlah kota besar di Pulau Jawa seperti Jakarta yang mencatat kesembuhan pasien sebesar 8,56 persen (291 pasien sembuh dari 3.399 kasus). Kemudian, Bandung sebesar 12,73 persen (20 pasien sembuh dari 157 kasus), dan Surabaya sebesar 15,28 persen (46 pasien dari 310 kasus), angka kesembuhan di Kota Semarang masih lebih unggul.
Baca Juga: [BREAKING] Pasien Positif COVID-19 di Semarang Tembus 127 Kasus
2. Libatkan psikolog untuk kesembuhan pasien
Editor’s picks
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengungkapkan, pencapaian tersebut merupakan hasil kerja sama dan komunikasi yang baik dengan para tenaga medis di Kota Semarang. Sebab, salah satu kunci kesembuhan pasien positif virus corona adalah keterlibatan psikolog untuk membangun semangat pasien.
"Kalau secara medis apa yang diterapkan di Kota Semarang hampir sama dengan semua rumah sakit di Indonesia. Namun, di sini kami juga melibatkan psikolog untuk membangkitkan semangat pasien agar bisa segera sembuh," ungkapnya melalui keterangan resmi yang diterima IDN Times, Rabu (22/4).
3. Ingkatkan masyarakat untuk lebih disiplin dan jalankan protokol kesehatan
Selain itu, imbuh dia, yang terpenting dalam menekan angka positif COVID-19 adalah melalui pencegahan. Sehingga, sangat penting bagi masyarakat untuk berdisiplin menjalankan protokol kesehatan.
Sementara itu, per Rabu (22/4) pukul 19.30 WIB, ada 7 pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh. Sehingga, total jumlah pasien sembuh mencapai 49 kasus di Kota Semarang.
"Sebelumnya total pasien sembuh di Kota Semarang sebanyak 42 kasus, hari ini ada penambahan 7 pasien sembuh, 5 dari Rumah Sakit Dokter Kariadi, satu dari Rumah Sakit Tentara Bhakti Wira Tamtama, satu dari Rumah Sakit Telogorejo,’’ kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, dr. Abdul Hakam.
Sedangkan, lanjut dia, yang sudah perbaikan klinis tapi masih menunggu hasil untuk bisa dinyatakan sembuh tercatat sampai hari ini ada 61 pasien.
Baca Juga: Pemerintah Minta Perusahaan yang Tak WFH Terapkan Physical Distancing