Dalam 24 Jam Pasien Meninggal COVID-19 di Jateng Tambah 101 Kasus
Seorang warga duduk di dekat instalasi peti jenazah COVID-19 di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (17/9/2020). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Melansir data dari Satgas COVID-19 melalui laman www.covid19.go.id, Kamis (20/1/2021), jumlah pasien COVID-19 yang meninggal di Provinsi Jawa Tengah melonjak tajam. Dalam waktu 24 jam pasien meninggal di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo tambah 101 kasus.
1. Jateng rangking ke-1 untuk kenaikan pasien meninggal COVID-19
Pemakaman pasien meninggal COVID-19 di TPU Jatisari Mijen Kota Semarang. IDN Times/Anggun Puspitoningrum.Jumlah tersebut mendudukkan Jateng ada di rangking ke-1 untuk kenaikan pasien meninggal secara nasional. Menyusul Jateng ada provinsi Jawa Barat (73 kasus) dan Jawa Timur (60 kasus) dengan kenaikan jumlah pasien meninggal COVID-19 tertinggi.
Kini angka kematian COVID-19 di Jateng mencapai 4.843 kasus. Dari penambahan tersebut jumlah angka kematian meningkat dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 4.742 kasus menjadi 4.843 kasus.
Kumulatif pasien positif COVID-19 di Provinsi Jawa Tengah sudah tembus di angka 109.827 kasus. Jumlah pasien positif kumulatif naik dibandingkan hari sebelumnya dari jumlah 107.851 kasus menjadi 109.827 kasus.
Baca Juga: Hasil Swab Molor, 20 Warga Laporkan Dinkes Jateng ke Ombudsman
2. Dalam dua hari pasien positif tambah 3.751 kasus
Editor’s picks
Ilustrasi Tenaga Medis. ANTARA FOTO/Raisan Al FarisiPer hari ini ada 1.976 kasus baru pasien positif virus corona. Dalam dua hari jumlah pasien positif di provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo mencapai 3.751 kasus. Sedangkan, jumlah kasus aktif COVID-19 mencapai 33.574 kasus.
Kemudian, kenaikan kasus baru pasien yang terkonfirmasi positif itu mendudukkan Jateng berada di posisi ke-2 untuk kenaikan pasien positif secara nasional. Untuk kenaikan pasien baru yang terkonfirmasi positif itu, posisi Jawa Tengah di antara DKI Jakarta (3.151 kasus) dan Jawa Barat (1.228 kasus).
Jumlah pasien positif yang dinyatakan sembuh per hari ini tembus di angka 1.120 kasus. Kini jumlah pasien sembuh mencapai 71.410 kasus, naik dibandingkan hari sebelumnya sebanyak 70.290 kasus.
3. Jumlah pasien positif COVID-19 nasional di angka 951.651 kasus
Ilustrasi seorang pasien COVID-19. ANTARA FOTO/REUTERS/Marko DjuricaMasih melansir dari data Satgas COVID-19, Jawa Tengah menduduki peringkat empat dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak di Indonesia. Urutan pertama adalah DKI Jakarta (239.226 kasus), Jawa Barat (118.798 kasus), Jawa Tengah (109.827 kasus), Jawa Timur (103.286 kasus), dan Sulawesi Selatan (43.661 kasus).
Total keseluruhan pasien positif di Indonesia telah mencapai 951.651 kasus yang tersebar di 34 provinsi. Dari jumlah tersebut, pasien yang sembuh sebanyak 772.790 kasus dan yang meninggal dunia ada 27.203 orang. Sedangkan, untuk jumlah kasus suspek atau pasien dalam pengawasan (PDP) secara nasional mencapai 79.200 kasus.
Baca Juga: Hari Kelima, Vaksinasi Tenaga Kesehatan TNI di Jateng Baru 33 Persen
