Gen Z Semarang Dapat Edukasi Soal Literasi Digital di Festival Generasi Happy
Pendukung acara Festival Generasi Happy menemui media sebelum kegiatan berlangsung, Sabtu (26/8/2023). (Dok. Tri)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Ratusan anak muda dari generasi Z memadati Lapangan Parkir Marina Convention Center Semarang, Sabtu (26/8/2023) Malam. Mereka menghadiri Festival Generasi Happy yang diselenggarakan oleh provider komunikasi, Tri.
1. Edukasi memanfaatkan dunia digital secara kreatif dan positif
unsplash.com/Marvin MeyerFestival ini mengajak Gen Z untuk lebih memahami pentingnya literasi digital dan memanfaatkan dunia digital secara kreatif dan positif. Adapun, Festival Generasi Happy mengusung empat pilar, yaitu literasi digital, skill development, academy dan entertainment. Sehingga, tidak hanya memberikan hiburan kepada penonton yang datang, tapi juga memberikan bekal dan pemahaman terkait literasi digital.
Seperti pada talkshow inspiratif ‘Mata Najwa’ bersama Najwa Shihab, yang mengusung tema “Survival Kit Dunia Digital”. Pada kesempatan ini, Najwa mengajak Jovial Da Lopez, aktor dan content creator; Vina Muliana, content creator; Ardit Erwandha, stand up comedian, serta tokoh inspiratif lainnya untuk menginspirasi dan mengedukasi Gen Z di Semarang.
Pemahaman tentang dunia digital salah satunya disampaikan oleh content creator, Vina Muliana. Pada sesi Survival Kit Dunia Digital itu, Vina mengedukasi generasi Z yang hadir terkait bermedia sosial secara bijak dan positif.
Baca Juga: IOH Gandeng Vidio Hadirkan Tontonan Piala Dunia Qatar 2022 Dalam Genggaman
2. Tumbuhkan hal yang bagus di media sosial
ilustrasi membagikan foto di Instagram (pexels.com/ready made)Content creator yang kerap memberikan tips karier dan BUMN ini menganalogikan media sosial adalah pot dan postingan adalah bibit tanaman. Postingan di media sosial akan bertumbuh menjadi citra diri.
“Kalau kemudian temen-temen posting di media sosial, itu akan bertumbuh layaknya bibit ini seperti citra diri. Jadi, kalau temen-temen mau citra dirinya bagus maka harus menumbuhkan hal-hal yang bagus. Jadi, apa yang ditanam itu yang dituai,” terangnya.
Editor’s picks
Festival Generasi Happy di Semarang ini hadir untuk semakin memperkuat bekal literasi digital para Gen Z agar dapat menghadapi tantangan dunia digital masa kini dan mendatang. Dalam kegiatan ini Semarang menjadi kota ketiga dari rangkaian lima kota yang dikunjungi oleh Tri di tahun 2023, yaitu Pontianak, Surabaya, Semarang, Tangerang, dan Lampung.
3. Dukung aktivitas generasi muda di dunia digital
ilustrasi Gen Z (pexels.com/Anna Shvets)SVP Head of Brand and Marketing Communications Tri, Galuh Neftita mengatakan, program Generasi Happy merupakan wujud nyata komitmen Tri dalam mendukung aktivitas generasi muda di dunia digital agar bisa berkarya secara kreatif dan positif.
“Hal ini sejalan dengan tantangan yang dihadapi oleh para Gen Z dalam penggunaan platform digital saat ini, seperti hoax, cyberbullying, ujaran kebencian, dan lain-lain. Dengan Festival Generasi Happy di Semarang ini kami ingin mengambil peran dalam menciptakan ekosistem digital yang positif, serta mengajak Gen Z untuk memanfaatkan dunia digital secara kreatif,” ungkapnya pada awak media sebelum acara berlangsung.
Melalui program ini, lanjut dia, pihaknya ingin memberikan edukasi tentang peran penting literasi digital dengan menggali inspirasi secara langsung dari para tokoh inspiratif serta content creator yang dihadirkan.
4. Dihibur musisi idola Gen Z
Pendukung acara Festival Generasi Happy menemui media sebelum kegiatan berlangsung, Sabtu (26/8/2023). (Dok. Tri)Festival Generasi Happy di Semarang kali ini turut dimeriahkan oleh sederet musisi yang banyak diidolakan Gen Z, antara lain Rossa dan Awdella, serta musisi kebanggaan Semarang, Figura Renata dan Pertelon Koplo.
Sementara, bersamaan dengan festival ini, Tri juga berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman telekomunikasi digital terbaik bagi pelanggan setia dengan jaringan Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat). Setelah sukses melakukan integrasi jaringan yang rampung pada akhir Maret 2023 lalu, Indosat Sudah menjangkau 98 persen total populasi di Jawa Tengah.
Baca Juga: Pelanggan Indosat di Jateng dan Jabar Tambah 800 Ribu di Kuartal II 20
