Jam Pelajaran PTM di Semarang Boleh Ditambah, Ada Jam Istirahat
Ilustrasi sekolah tatap muka di tengah pandemik (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Dinas Pendidikan Kota Semarang mengizinkan sekolah bagi negeri maupun swasta untuk menambah jam pelajaran pada pembelajaran tatap muka (PTM). Sekolah boleh menambahkan dua jam pelajaran dari semula empat jam menjadi enam jam.
1. Tambahan 2 jam pelajaran mulai diterapkan pekan ini
Ilustrasi pembelajaran tatap muka (Dok. SMP 5 Semarang))Kepala Disdik Kota Semarang, Gunawan Saptogiri mengatakan, hal itu sesuai ketentuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Pihaknya telah menyampaikan aturan baru ini kepada seluruh sekolah baik negeri maupun swasta.
"Aturan tersebut sudah bisa diterapkan mulai pekan ini. PTM yang semula berlangsung selama empat jam pelajaran boleh ditambah dua jam menjadi enam jam pelajaran dalam sehari," ungkapnya saat dikonfirmasi, Senin (29/11/2021).
Penerapan penambahan jam pelajaran pada PTM itu menyesuaikan kondisi masing-masing sekolah. Apabila memungkinkan bisa dilaksanakan, tapi kalau memang belum bisa tidak menjadi masalah.
Baca Juga: Kabar Gembira, Nol Kasus COVID-19 di Sekolah, PTM di Semarang Digelar
2. Disdik izinkan juga jam istirahat di sela PTM
ilustrasi siswa SD mengenakan masker (ANTARA FOTO/Wahdi Septiawan)Editor’s picks
Gunawan menuturkan, dengan bertambahnya jam pelajaran ini pihaknya mempersilakan sekolah memberi waktu istirahat di tengah pembelajaran. Kendati demikian, jika tidak ada waktu istirahat pun tetap diperbolehkan.
‘’Jika jam istirahat mau dikasih seperempat jam juga tidak apa-apa biar siswa bisa makan. Namun, syaratnya harus tetap prokes, tapi kalau tidak istirahat juga tidak apa-apa karena enam jam pelajaran juga tak terlalu lama hanya berkisar tiga jam,’’ katanya.
Selain menambah jam pelajaran, Dinas Pendidikan juga berencana untuk melonggarkan PTM dengan menambah hari untuk belajar di sekolah, yakni dari dua hari menjadi tiga hari mulai bulan Desember 2021.
3. Mulai Desember PTM menjadi 3 hari
Ilustrasi pembelajaran tatap muka di sekolah (dokumen/IDN Times)"Jika sudah memungkinkan mulai bulan Desember juga kami tambah harinya, tapi tetap disesuaikan kondisi sekolah," ujarnya Gunawan.
Adapun, lanjut dia, sejumlah hal perlu dipastikan dalam pelaksanaan baru tersebut. Seperti, pengawasan terhadap protokol kesehatan tetap berjalan. Kemudian, wali kelas dan guru kelas harus tetap memantau tak hanya saat pembelajaran namun juga saat waktu istirahat.
‘’Selain itu, Satgas COVID-19 di sekolah juga harus terus aktif melakukan pemantauan dan pengawasan protokol kesehatan di sekolah. Di samping itu, ada pula pengawasan eksternal dari puskesmas, kecamatan, Babinsa, Polsek, dan Disdik,’’ tandasnya.
Baca Juga: Kasus Positif COVID-19 PTM Sekolah di Semarang Mayoritas Siswa SD
