Tak Pandang Bulu, Sudah 2 Kepala Daerah di Jateng Terinfeksi COVID-19 

Banyak pejabat dan ASN di Jateng juga tertular virus corona

Semarang, IDN Times - Penularan COVID-19 tidak pandang bulu mulai dari kalangan bawah hingga atas. Bahkan, dua kepala daerah dan para pejabat di Provinsi Jawa Tengah sudah ada yang terinfeksi virus corona.

1. Achmad Purnomo kepala daerah kedua yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Jateng

Tak Pandang Bulu, Sudah 2 Kepala Daerah di Jateng Terinfeksi COVID-19 Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo. IDN Times/Larasati Rey

Satu kepala daerah yang baru saja terinfeksi adalah Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo. Dia terdeteksi positif setelah mengikuti tes swab pada Sabtu (18/7/2020), dan hasilnya baru diketahui Rabu (22/7/2020). 

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Surakarta, Ahyani mengatakan, saat ini beliau sedang menjalani isolasi mandiri. ‘’Usai mengikuti tes swab Pak Purnomo sempat mengikuti rapat paripurna. Oleh karena itu, nantinya akan ada tes usap hasil penelusuran kontak erat Purnomo,’’ ungkapnya dikutip dari Antara, Jumat (24/7/2020).

Kini Achmad Purnomo sudah diminta istirahat atau melakukan isolasi mandiri. Adapun, terkait penelusuran tidak akan dilakukan kepada semua yang berinteraksi dengan Purnomo, namun hanya yang berkontak dekat dan erat. 

Baca Juga: 2 Kali Tes, Achmad Purnomo Positif COVID-19, Tak Merasakan Gejala

2. Purnomo masuk dalam kategori positif OTG

Tak Pandang Bulu, Sudah 2 Kepala Daerah di Jateng Terinfeksi COVID-19 Dok. Gibran Rakabuming Raka

Sementara itu, saat dihubungi Purnomo enggan menjelaskan statusnya. Dia meminta agar kondisinya langsung ditanyakan ke Dinas Kesehatan. 

‘’Saya sudah mengikuti tes usap sebanyak dua kali, yaitu pada hari Jumat (17/7/2020) dan Sabtu (18/7/2020). Pada tes usap pertama hasilnya negatif, tapi yang kedua hasilnya tendensi positif. Jadi, belum bisa disimpulkan, karena sekarang juga tidak ada keluhan yang dirasakan," katanya.

Berdasarkan riwayat perjalanan, Achmad Purnomo sebelumnya mengikuti rapat paripurna dengan DPRD Kota Surakarta dan OJK Kota Surakarta. Bahkan, Wakil Wali Kota Surakarta ini juga sempat melakukan perjalanan dari Jakarta.

3. Sebelumnya Bupati Pemalang Junaedi juga terinfeksi virus corona

Tak Pandang Bulu, Sudah 2 Kepala Daerah di Jateng Terinfeksi COVID-19 Twitter.com/PemkabPemalang

Sementara, selain Achmad Purnomo dalam sepekan ini kepala daerah lain yang positif COVID-19 adalah Bupati Pemalang, Junaedi. Dia bersama istrinya yang juga Anggota DPRD Jawa Tengah, Irna Setiawati terinfeksi virus corona.

Junaedi dan Irna diketahui positif dari hasil swab test yang diadakan pada Selasa (21/7/2020) di Posko BPBD Pemalang. 

Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Pemalang, Tutuko Raharjo mengatakan, penularan terjadi karena mobilitas keduanya yang cukup tinggi dalam beraktivitas pada masa pandemik virus corona.

4. Masih banyak pejabat dan ASN di Jateng yang positif COVID-19

Tak Pandang Bulu, Sudah 2 Kepala Daerah di Jateng Terinfeksi COVID-19 Ilustrasi PNS memakai masker. ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

Sepanjang kejadian kasus COVID-19 di Jateng, tidak hanya kepala daerah yang terinfeksi virus corona. Bahkan, jajaran pejabat juga sudah ada yang berstatus positif COVID-19 baik itu dengan gejala maupun tanpa gejala (OTG).

Sebelumnya, pada awal Juni lalu beberapa pejabat di Pemerintah Kota Semarang juga sudah ada yang terinfeksi. Bahkan, di Ibu Kota Jawa Tengah ini ada klaster ASN karena menelan korban dari pegawai dan pejabat di lingkungan Balai Kota Semarang dengan jumlah lebih dari 20 kasus.  

5. Mayoritas dengan status positif OTG

Tak Pandang Bulu, Sudah 2 Kepala Daerah di Jateng Terinfeksi COVID-19 Ilustrasi protokol kesehatan. Dok. IDN Times/Humas Jateng/Vivi

Lalu, di lingkungan Pemprov Jateng para ASN di lingkungan tersebut juga ada yang terinfeksi COVID-19 dengan jumlah mencapai 30 orang. Kemudian, di Kabupaten Pemalang tidak hanya bupati dan istri yang terinfeksi virus corona.

Dua pejabat eselon I dan II di lingkungan tersebut juga terkonfirmasi positif COVID-19, yakni Sekda Pemalang dan Kepala Badan Perencanaan Pendapatan Daerah Pemalang. 

Ada lagi Sekda Kabupaten Grobogan dan pejabat di lingkungan Pemkot Salatiga. Mayoritas mereka terinfeksi dalam kategori orang tanpa gejala (OTG).

Baca Juga: Dua ASN di Solo Positif COVID-19, Tiga Kantor OPD Langsung Ditutup

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya