Update COVID-19 Semarang, Tambah 7 Positif dan 23 Meninggal 

Kasus Aktif virus corona capai 982 pasien

Semarang, IDN Times -  Melansir data dari situs siagacorona.semarangkota.go.id, per Senin (11/1/2021) pukul 17.00 WIB, jumlah kasus aktif COVID-19 di Kota Semarang mencapai 982 kasus. Per hari ini ada 7 kasus baru pasien positif di Ibu Kota Jawa Tengah. 

1. Warga ber-KTP Semarang kena COVID-19 capai 17.455 kasus

Update COVID-19 Semarang, Tambah 7 Positif dan 23 Meninggal Ilustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Jumlah kasus positif naik dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 975 kasus menjadi 982 kasus. Kemudian, dari jumlah tersebut warga ber-KTP Kota Semarang yang masih dirawat karena positif COVID-19 mencapai 730 kasus. Sedangkan, pasien positif dari luar kota 253 kasus

Selama pandemik jumlah pasien positif COVID-19 di kota yang dipimpin Hendrar Prihadi mencapai 23.075 kasus, warga ber-KTP Semarang yang sudah terinfeksi virus corona mencapai 17.455 kasus.

Baca Juga: Dirawat Intensif, Ahli Parasit Undip Semarang Meninggal Kena COVID-19

2. Per hari ini ada 23 kasus pasien meninggal

Update COVID-19 Semarang, Tambah 7 Positif dan 23 Meninggal Ilustrasi. Pemakaman jenazah pasien Covid-19. Dok. IDN Times/bt

Per hari ini pasien meninggal karena virus corona di Kota Semarang tambah 23 kasus. Saat ini angka kematian COVID-19 tembus 1.855 kasus. Adapun, dari jumlah pasien meninggal itu yang ber-KTP Semarang sebanyak 1.275 orang. Sehingga, jumlah pasien meninggal naik dibandingkan hari sebelumnya dari 1.832 kasus menjadi 1.855 kasus.

Sedangkan, secara kumulatif ada kenaikan jumlah pasien sembuh per hari ini dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 20.114 kasus menjadi 20.239 kasus. Sehingga, per hari ini ada 125 pasien positif yang dinyatakan sembuh.

3. Kasus suspek di angka 362

Update COVID-19 Semarang, Tambah 7 Positif dan 23 Meninggal Ilustrasi petugas medis melakukan perawatan terhadap pasien terinfeksi virus corona (COVID-19) di instalasi khusus. ANTARA FOTO/REUTERS/Ronen Zvulun

Jumlah kasus suspek di Kota Semarang capai 362 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19.

Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 71 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 162 kasus.

Baca Juga: Kasus Positif Naik, Rumdin Wali Kota Semarang Jadi RS Darurat COVID-19

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya