Wus! Angin Puting Beliung Terjang Pasar Ikan Rejomulyo Semarang 

Dua kelurahan di Kecamatan Semarang Timur kena imbas 

Semarang, IDN Times - Setelah banjir dan tanah longsor, bencana lain juga mengepung Kota Semarang. Angin puting beliung menerjang di sejumlah wilayah di Kecamatan Semarang Timur, salah satunya di Pasar Ikan Rejomulyo atau dikenal Pasar Kobong, Senin (8/2/2021) dini hari.

1. Informasi kejadian puting beliung terunggah di media sosia

Informasi itu diketahui dari video unggahan Instagram akun @infokejadiansemarang. Pada video itu tampak kondisi bangunan hingga atap pasar rusak parah beterbangan. Dari kejadian itu disampaikan belum diketahui berapa nilai kerugian yang diderita.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris BPBD Kota Semarang, Winarso membenarkan bahwa ada kejadian angin puting beliung yang menerjang Kota Semarang.

‘’Iya, benar ada angin puting beliung. Adapun, salah satu lokasi yang terdampak adalah Pasar Kobong,’’ ungkapnya saat dihubungi, Senin (8/2/2021).

Baca Juga: Banjir Semarang Capai 1 Meter, Kota Lama Hingga Simpang Lima Terendam

2. Kelurahan Mlatiharjo dan Kemijen terdampak puting beliung

Wus! Angin Puting Beliung Terjang Pasar Ikan Rejomulyo Semarang Ilustrasi. ANTARA FOTO/Seno

Berdasarkan data sementara dari BPBD Kota Semarang, wilayah yang terdampak puting beliung yaitu Kelurahan Mlatiharjo dan Kelurahan Kemijen di Kecamatan Semarang Timur. 

Secara terinci di Kelurahan Mlatiharjo, angin puting beliung menerjang Kantor Kelurahan Mlatiharjo, Balai Kelurahan Mlatiharjo, dan Pos Kamling Kelurahan Mlatiharjo. Selain itu, ada 55 rumah warga yang juga terdampak angin kencang tersebut.

3. BPBD Kota Semarang masih terus melakukan pendataan

Wus! Angin Puting Beliung Terjang Pasar Ikan Rejomulyo Semarang IDN Times/Galih Persiana

Sedangkan di Kelurahan Kemijen, angin puting beliung mengepung 8 rumah warga termasuk Pasar Ikan Rejomulyo di Jalan Pengapon Semarang.

‘’Hingga kini kami masih lakukan pendataan titik mana saja yang kena angin puting beliung," tandas Winarso.

Baca Juga: Semarang Banjir, Hendi: Kapasitas Pompa Tak Mampu Kendalikan Air Hujan

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya