Aksi Keramas di Atas Motor Viral, Pelaku Jadi Ketakutan
Aksi viral remaja keramas di atas motor. Dok Polres Kebumen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kebumen, IDN Times - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan aksi para remaja di Kebumen yang melakukan aksi kermasa di atas sepeda motor.
Aksi tak terpuji para remaja yang jadi viral ini memperlihatkan remaja laki-laki hanya mengenakan celana merah selutut mengendarai motor bebek Suzuki Shogun. Aksi dilakukan pada malam hari, saat jalanan sepi diduga melintas Jembatan Pelangi Pejagoan.
Dia mandi di atas motor, berbekal satu ember hitam berisi air yang diletakkan dijepit dengan kedua pahanya. Sebuah gayung pun menjadi alat untuk mengguyur tubuhnya sembari keramas. Tugas salah satu temannya merekam aksi yang tergolong konyol itu, karena tidak menegang setang.
Aksi para pemuda tersebut viral di media sosial dan sempat menghebohkan warga. Polisipun kemudian turun tangan untuk menyelidiki aksi membahayakan tersebut. Belakangan identitas para pemuda tersebut akhirnya diketahui.
Baca Juga: Viral! Pencuri Ayam di Kebumen Terekam CCTV, Beraksi Tanpa Busana
1. Pelaku mengaku menyesal dengan aksinya yang jadi viral
Polisi mendatangi remaja yang melakukan aksi nekat keramas di atas sepeda motor di Kebumen. Dok Humas Polres KebumenPelaku aksi viral tersebut diketahui yakni seorang remaja usia 16 tahun dengan inisial AR warga Desa Kebulusan Kecamatan Pejagoan Kebumen. Dia merupakan siswa di sebuah SMK swasta yang ada di Kabupaten Kebumen.
Saat polisi mendatangi rumah orang tuanya dan bertemu dengan AR, ia mengaku menyesal telah membuat video itu dan berjanji tidak mengulanginya lagi.
Penyesalan disaksikan langsung oleh tokoh masyarakat desa setempat dan orang tua AR.
2. Niatnya hanya untuk aksi lucu-lucuan
kuxtal.comRupanya dalam pembuatan video berdurasi 26 detik yang diunggah oleh akun facebook Wahyudi Boement pada 9 Desember 2019 pukul 18.46 WIB lalu, AR tidak sendiri.
Editor’s picks
Ia dibantu 3 teman lainnya dalam pembuatan video itu. Ada yang bertugas merekam, menjadi model, bertugas membawa ember, hingga menentukan di mana tempat pengambilan videonya.
Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan, Sat Lantas telah bertemu dengan semua pemeran dalam video itu.
“Setelah video itu viral, kami melakukan penyelidikan siapa pemerannya. Selanjutnya kita dapati informasi, itu adalah warga Kebulusan Pejagoan. Selanjutnya pada hari Kamis tanggal 19 Desember 2019 sekira pukul 17.15 Wib, Sat Lantas bertemu dengan AR di rumah orangtuanya,” jelas Kapolres, Rabu (1/1/2020).
Kepada polisi, AR mengaku hanya ikut-ikutan membuat video mandi di atas motor yang tengah viral di Medsos. Namun, video yang niatnya untuk kepentingan pribadi malah tersebar luas melalui Medsos.
3. Tak menyangka aksinya viral malah kemudian panen bully
Aksi viral remaja keramas di atas motor. Dok Polres KebumenIa mengungkapkan, merasa takut dengan viralnya video itu. Warganet yang melihat videonya di Medsos bukannya simpatik atau sekedar lucu-lucuan, tapi justru malah membuli aksi AR.
Dalam pembuatan video itu, orang tua AR mengaku tidak tahu jika sepeda motor yang dibawa anaknya tanpa izin akan digunakan untuk lucu-lucuan.
“Aksi seperti ini sangat tidak baik dicontoh. Adegan seperti itu sangat berbahaya untuk diri sendiri ataupun orang lain. Apalagi itu dibuat di jalan umum,” ungkap Kapolres.
Dengan melakukan klarifikasi, dan membuatkan surat pernyataan didertai materai, serta meberikan pembinaan untuk tidak mengulanginya lagi, Sat Lantas Polres Kebumen telah bijak dalam mengambil keputusan.
Sanki sosial dari warganet dan ungkapan penyesalannya menjadi pertimbangan baik dari Sat Lantas Polres Kebumen sehingga kasusnya tidak naik ke sanksi hukum.
Kepada warga masyarkat Kebumen, Kapolres mengimbau untuk tidak meniru perbuatan AR dan teman-temannya. Ia juga berpesan untuk stop membuli AR, agar fokus dalam belajar di sekolah.
Baca Juga: Viral, Rumah Lantai Dua di Klaten Ini Berstiker 'Keluarga Miskin'