Cerita Warga Muhammadiyah Rela Sewa Kapal Demi Ikut Muktamar Ke-48 di Solo

Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah 18--20 September 2022

Semarang, IDN Times - Perhelatan Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 di Kota Solo akan diselenggarakan mulai 18--20 September 2022. Untuk memeriahkan acara itu, banyak warga Muhammadiyah yang melakukan beragam cara agar bisa datang ke Solo. 

Baca Juga: Wagub Jateng Rangkul Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Berantas Stunting

1. Ada 2 juta penggembira Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah

Cerita Warga Muhammadiyah Rela Sewa Kapal Demi Ikut Muktamar Ke-48 di SoloIlustrasi Logo Muhammadiyah. (muhammadiyah.or.id)

Menurut Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, Dr Tafsir, tingginya animo warga Muhammadiyah untuk memeriahkan acara muktamar ditunjukkan dengan menabung sebagai bekal biaya keberangkatan ke Solo. 

"Kita perkirakan jumlah peserta muktamar dari pengurus Aisyiyah maupun Muhammadiyah kurang lebihnya 5.000 orang. Di luar itu masih ada 2 juta orang yang datang sebagai penggembira. Para penggembira muktamar inilah yang datang dengan biaya sendiri. Jauh-jauh hari sudah menabung agar bisa datang ke lokasi muktamar," kata peraih gelar doktoral bidang kajian Islam tersebut, Rabu (7/9/2022). 

2. Muhammadiyah sediakan gedung dan sekolah sebagai tempat beristirahat

Cerita Warga Muhammadiyah Rela Sewa Kapal Demi Ikut Muktamar Ke-48 di SoloAktivitas belajar mengajar di Sma Muhammadiyah (IDN Times/Rangga Erfizal)

Ia menjelaskan, jutaan orang sebagai penggembira Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah dipastikan akan datang dari berbagai daerah seluruh Indonesia. Bahkan, saking semangatnya, ada rombongan penggembira dari Sulawesi Selatan yang menyewa kapal untuk jadwal keberangkatan menuju Kota Solo. 

"Jumlah penggembira nantinya lebih banyak ketimbang peserta muktamar. Karena yang datang tidak hanya dari Jawa. Tetapi seluruh Indonesia. Informasi yang saya dapat ada rombongan penggembira dari Sulawesi Selatan yang akan berangkat ke Solo dengan menyewa kapal. Ini membuktikan kalau kemeriahan Muktamar ke-48 sangat luar biasa. Seluruh hotel di wilayah Solo Raya sudah di-booking oleh peserta muktamar dan para penggembira. Bagi rombongan yang tidak kebagian tempat, kita sudah sediakan gedung dan sekolah milik Muhammadiyah sebagai tempat beristirahat mereka," ujar Tafsir. 

3. Bakal tingkatkan ekonomi Kota Solo

Cerita Warga Muhammadiyah Rela Sewa Kapal Demi Ikut Muktamar Ke-48 di SoloPasar Gede Surakarta (surakarta.go.id)

Ia menuturkan acara Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah tahun ini bakal mengerek perekonomian Kota Solo. Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka juga mengharapkan kedatangan peserta muktamar dan warga Muhammadiyah yang sebanyak-banyaknya agar bisa meningkatkan pertumbuhan pariwisata dan pelaku UMKM lokal. 

"Selain acara sidang dan penetapan ketua dan pengurus Muhammadiyah, kita juga mengagendakan jalan-jalan untuk wisata kuliner di Solo dan sekitarnya. Tentunya acaranya untuk meningkatkan ekonomi di Solo Raya dan juga inilah yang diharapkan Mas Wali Kota untuk menggerakkan ekonomi pelaku usaha UMKM," ujarnya. 

Hingga 7 September 2022, sudah ada 49 nama yang dicalonkan sebagai ketua dan pengurus Muhammadiyah. Pelaksanaan sidang digelar di kampus UMS sedangkan sidang Muktamar Aisyiyah diselenggarakan di GOR UMS. 

Berdasarkan tradisi yang berjalan di Muhammadiyah, acara muktamar akan dibuka Presiden Joko "Jokowi" Widodo dan penutupan muktamar dihadiri oleh Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin.

"Inti acaranya kita mengusung tema besar Pengesahan Risalah Islam yang Berkemajuan," ujarnya. 

4. Aisyiyah canangkan gerakan Go Green Muktamar

Cerita Warga Muhammadiyah Rela Sewa Kapal Demi Ikut Muktamar Ke-48 di SoloInstagram.com/plastikdetoxbali

Ketua Aisyiyah Jateng, Umul Baroroh, telah mencanangkan gerakan Go Green Muktamar dengan mengerahkan 500 relawan pembersih sampah yang disebar di semua titik kerumunan peserta muktamar. Tim relawan akan bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surakarta. 

"Selain itu ada pula tim saber sampah yang bertugas membawa karung-karung besar untuk memunguti sampah di jalanan. "Kita sudah mencanangkan gerakan Go Green Muktamar. Dan kita punya 500 relawan sampah yang disebar di titik yang dipenuhi para penggembira muktamar. Karena sampah punya beragam manfaat," jelasnya. 

Untuk menyemarakkan gelaran muktamar, pihaknya akan menggelar jalan santai serentak di seluruh Indonesia. Di Semarang acara jalan santai dimulai dari kantor Gubernur Jateng memutari Simpang Lima sampai ke Jalan Singosari Pleburan di hari Minggu. 

5. Muhammadiyah dan Aisyiyah gelar jalan santai berhadiah tiket umrah

Cerita Warga Muhammadiyah Rela Sewa Kapal Demi Ikut Muktamar Ke-48 di SoloJemaah Umrah yang kembali melaksanakan Umrah Perdana di Makkah dalam Pandemik COVID-19 (Dok. KJRI Jeddah/Fauzy Chusny)

Terpisah, Ketua Panitia Gebyar Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48, Karnadi Hasan mengatakan acara jalan santai diadakan di Semarang pada 11 September nanti. 

Jika sesuai rencana, Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan akan datang bersama Ketua DPRD Jateng, Ketua DPRD Kota Semarang serta para ketua fraksi dan komisi DPR RI dan DPRD. 

"Ditargetkan ada 350 ribu peserta jalan sehat seluruh Indonesia dan 2.000 orang akan ikut jalan santai di Semarang. Hadiah utamanya 38 lembar tiket umrah. Di Semarang kita sediakan empat tiket umrah, 48 motor dan ratusan doorprize. Sama seperti muktamar, selama jalan sehat juga digaungkan gerakan zero sampah," tegasnya. 

Baca Juga: Dianggap Lancarkan Dakwah, Muhammadiyah Minta Kadernya Ikut Nyapres

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya