Jateng Siaga Banjir Sampai April 2022, Ganjar Pengin Rutin Cek Pompa

Sejumlah sampah mengotori pintu pompa

Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menetapkan siaga banjir di Jawa Tengah sampai April 2022 mendatang. Dirinya akan berusaha mengantisipasi bencana banjir dengan rutin mengecek kondisi rumah pompa yang ada di Kota Semarang.

1. Pintu rumah pompa rutin harus dibersihkan saat musim hujan

Jateng Siaga Banjir Sampai April 2022, Ganjar Pengin Rutin Cek PompaGanjar menengok aliran air di rumah pompa Sawah Besar. (Dok Humas Pemprov Jateng)

Saat mengecek rumah pompa Muktiharjo Kidul, Genuk Semarang, Ganjar melihat adanya sampah yang menggenangi pintu air. 

Kepada para petugas penjaga rumah pompa, ia mengingatkan supaya area sekitar rumah pompa harus rutin dibersihkan agar tidak mengganggu kinerja mesin pompa air.

"Kalau ada sampah seperti ini siapa yang bersihkan? Tolong sering-sering dicek ya. Dibersihkan terus agar lancar," ujarnya dalam keterangan yang diterima IDN Times, Selasa (16/11/2021).

Baca Juga: Survei Y-Publica: Prabowo-Puan Unggul Tipis dari Ganjar-Airlangga

2. Ganjar memantau wilayah yang berpotensi banjir

Jateng Siaga Banjir Sampai April 2022, Ganjar Pengin Rutin Cek PompaKaryawan menyelamatkan sejumlah barang dari kantor yang terendam banjir di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (6/2/2021). Akibat banjir setinggi hingga 70 cm tersebut, PT KAI (Persero) DAOP 4 Semarang mengalihkan sejumlah rute perjalanan kereta api. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Menurutnya semua pihak perlu meningkatkan kesiapannya dalam menghadapi situasi paling buruk selama musim penghujan.

Ia meminta semua masyarakat terlibat menjaga lingkungan seperti membuang sampah pada tempatnya. Ia juga terus memantau sejumlah daerah yang berpotensi banjir saat curah hujan tinggi.

3. Sawah Besar dan Muktiharjo jadi kawasan langganan banjir

Jateng Siaga Banjir Sampai April 2022, Ganjar Pengin Rutin Cek PompaGanjar cek langsung kesiapan mesin pompa air. (Dok Humas Pemprov Jateng)

Ganjar mengaku sengaja mengecek rumah pompa sebagai antisipasi dalam mengahadapi intensitas curah hujan yang tinggi selama bulan November--Desember 2021. Terlebih di sekitar Sawah Besar dan Muktiharjo Kidul termasuk kawasan yang sering tergenang air saat hujan lebat.

"Ditunggui terus ya, dipantau," kata Ganjar kepada penjaga rumah pompa di Muktiharjo Kidul.

Berdasarkan informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca ekstrem dan curah hujan intensitas sedang hingga lebat akan terjadi hingga Desember 2021. Hal itu akan terus berlanjut hingga awal tahun 2022.

Baca Juga: Curah Hujan di Jateng Meningkat hingga Desember, Waspada Banjir dan Longsor

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya