2. Partai Ummat putuskan dukung Anies Baswedan

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais dan Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi daftarkan Partai Ummat ke KPU. (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sesuai hasil Rakernas Partai Ummat, Amien Rais menekankan partainya telah menjatuhkan pilihan kepada Anies Baswedan untuk diusung sebagai capres 2024.

"Hasil Rakernas kemarin kita putuskan ke Mas Anies Baswedan. Mas Anies kita ikut usung sebagai capres. Yang jadi persoalan sekarang adalah publik tidak diberi pemahaman, gambaran siapa saja capres lainnya. Hanya Anies yang sudah ditetapkan sebagai capres, yang lainnya kan belum. Publik mestinya diedukasi mengenai tahapan pemilihan presiden. Kita masih melihat perkembangannya dulu. Kita dukung Anies Baswedan," kata tokoh reformis tersebut. 

3. Pasang target masuk tiga besar Senayan

Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Ketum DPP Partai Ummat, Ridho Rahmadi menyatakan telah memasang target agar bisa mendulang suara dengan peringkat tiga besar di parlemen Senayan. Target yang ialah lolos ambang batas parlemen dengan angka dua digit. 

"Kita berharap masuk ke DPR, menjadi bagian Indonesian maker. Demi kemaslahatan umat Indonesia. Insyallah mampu sukses dua digit," akunya. 

4. Partai Ummat minta masyarakat baca tanda yang diberikan Allah SWT

Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Untuk merealisasikan target partainya, Ridho meminta kepada seluruh kader, pengurus, simpatisan Partai Ummat agar melihat dengan jeli tanda-tanda yang diberikan Allah SWT. 

Membaca tanda-tanda Allah SWT bisa dengan membaca Surat Al Bayyinah. "Kita baca tanda tanda alam yang muncul saat ini. Kita baca Al Bayyinah. Allah membuka kebusukan di salah satu kementerian. Bagaimana uang rakyat ratusan triliun blunder entah larinya kemana. Dan kita lihat Al Bayyinah dari Allah tanda tanda dari Allah. Kita sebenarnya sedang berjuang, bertempur. Dengan segala keterbatasan kita saat ini. Dengan segala macam limitas saat ini mereka punya dana sekian kali lipat. Pasukan juga sekian kali lipat," kata Ridho. 

5. Pemilu diibaratkan perang badar

Ilustrasi Pemilu (IDN Times/Arief Rahmat)

Ia mengibaratkan Pemilu 2024 adalah ajang pertempuran Badar. Menurutnya ketika partai penguasa membuat blunder dan turbulensi, Partai Ummat akan terus berjuang untuk menghimpun massa sekaligus menyukseskan pemenangan Pemilu 2024.

"Ini satu jalur perang badar. Kita pasukan yang berjalan ke lembah badar yang menghadapi seribu pasukan, yang mereka punya 700 unta kita cuma 2 unta, seratus kuda. Ujung yang dijanjikan Allah adalah kemenangan. Kalau dalam perang badar ini bukan perang yang adil. Bahwa mereka kelompok yang zalim, mereka lapar dan serakah sendiri. Mereka membuat turbulensi. Kita maju terus berjalan terus, jangan menoleh jangan lihat ke belakang tinggalkan keragu-raguan. Kita juga yakin kemenangan Partai Ummat juga dimulai dari Jateng," akunya. 

Sosok Amien Rais yang selama ini malang melintang di kancah politik nasional dipastikan langsung turun ke basis massa Partai Ummat. Ridho menyarankan para caleg Partai Ummat gencarkan kampanye figur dan kampanye gagasan. "Pak Amien akan kita ajak mengitari pusat-pusat kampanye, simbol-simbol partai. Tugas caleg memfollow up strategi lanjutan," pungkasnya. 

Baca Juga: Pesan Jokowi ke Ganjar dan Koster: Jangan Campur Aduk Politik dan Bola